Mengkudu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
JThorneBOT (bicara | kontrib)
k clean up, replaced: Rujukan → Referensi, Eudicots → Eudikotil, Angiosperms → Angiospermae
Baris 4:
|image_caption = Leaves and fruit of ''Morinda citrifolia''
|regnum = [[Plantae]]
|unranked_divisio = [[AngiospermsAngiospermae]]
|unranked_classis = [[EudicotsEudikotil]]
|unranked_ordo = [[Asterids]]
|ordo = [[Gentianales]]
Baris 19:
'''Mengkudu''' (''Morinda citrifolia'') atau ''keumeudee'' ([[bahasa Aceh|Aceh]]); ''pace'', ''kemudu'', ''kudu'' ([[bahasa Jawa|Jawa]]); ''cangkudu'' ([[bahasa Sunda|Sunda]]); ''kodhuk'' ([[bahasa Madura|Madura]]); ''tibah'' ([[bahasa Bali|Bali]]) berasal daerah Asia Tenggara, tergolong dalam famili [[Rubiaceae]]. Nama lain untuk tanaman ini adalah '''noni''' ([[bahasa Hawaii|Hawaii]]), ''nono'' ([[bahasa Tahiti|Tahiti]]), ''nonu'' ([[bahasa Tonga|Tonga]]), ''ungcoikan'' ([[bahasa Myanmar|Myanmar]]) dan ''ach'' ([[bahasa Hindi|Hindi]]).
 
Tanaman ini tumbuh di dataran rendah hingga pada ketinggian 1500 m. Tinggi pohon mengkudu mencapai 3-83–8 m, memiliki bunga bongkol berwarna putih. Buahnya merupakan buah majemuk, yang masih muda berwarna hijau mengkilap dan memiliki totol-totol, dan ketika sudah tua berwarna putih dengan bintik-bintik hitam.
 
Secara tradisional, masyarakat Aceh menggunakan buah mengkudu sebagai sayur dan rujak. Daunnya juga digunakan sebagai salah satu bahan ''nicah peugaga'' yang sering muncul sebagai menu wajib buka puasa. Karena itu, mengkudu sering ditanam di dekat rumah di pedesaan di Aceh. Selain itu mengkudu juga sering digunakan sebagai bahan obat-obatan.
<!--
 
Buah Noni ''' (''Morinda citrifolia'')''' berasal dari [[Hawaii]]. Buah ini memiliki banyak sekali manfaat terutama untuk pengobatan [[penyakit]]. Buah ini tergolong [[unik]]. [[Pohon]] noni itu sendiri berbuah terlebih dahulu baru kemudian ber[[bunga]].Jumlah [[buah]] untuk satu bunga lebih dari satu. [[Ukuran]] dari buah noni tergolong besar jika dibandingkan dengan buah-buah yang berada di seluruh dunia. Selain buahnya, daunnya pun tergolong sebagai [[daun]] yang besar. [[Pohon]] ini akan berbuah sepanjang tahun. Ada satu lagi keunikan dari pohon ini yaitu jika buahnya sering dipetik maka buahnya akan bertambah [[banyak]].
Baris 49:
 
=== Pohon ===
Pohon mengkudu tidak begitu besar, tingginya antara 4-64–6 m. batang bengkok-bengkok, berdahan kaku, kasar, dan memiliki akar tunggang yang tertancap dalam. Kulit batang cokelat keabu-abuan atau cokelat kekuning-kuniangan, berbelah dangkal, tidak berbulu,anak cabangnya bersegai empat. Tajuknya suklalu hijau sepanjang tahun. Kayu mengkudu mudah sekali dibelah setelah dikeringkan. Bisa digunakan untuk penopang tanaman lada.
 
=== Daun ===
 
Berdaun tebal mengkilap. Daun mengkudu terletak berhadap-hadapan. Ukuran daun besar-besar, tebal, dan tunggal. Bentuknya jorong-lanset, berukuran 15-50 x 5-17 5–17&nbsp;cm. tepi daun rata, ujung lancip pendek. Pangkal daun berbentuk pasak. Urat daun menyirip. Warna hiaju mengkilap, tidak berbulu. Pangkal daun pendek, berukuran 0,5-2,5 &nbsp;cm. Ukuran daun penumpu bervariasi, berbentuk segitiga lebar. Daun mengkudu dapat dimakan sebagai sayuran. Nilai gizi tinggi karena banyak mengandung vitamin A.
yg katanya bisa menyembuhkan ambein
 
=== Bunga ===
Bunga tersusun majemuk, perbungaan bertipe bongkol bulat, bertangkai 1-4 1–4&nbsp;cm, tumbuh di ketiak daun penumpu yang berhadapan dengan daun yang tumbuh normal. Bunga banci, mahkota bunga putih, berbentuk corong, panjangnya bisa mencapai 1,5 &nbsp;cm. Benang sari tertancap di mulut mahkota. Kepala putik berputing dua. Bunga itu mekar dari kelopak berbentuk seperti tandan. Bunganya putih, harum.
 
=== Buah ===
[[Buah]] majemuk, terbentuk dari bakal-bakal buah yang menyatu dan bongkol di bagian dalamnya; perkembangan buah bertahap mengikuti proses pemekaran bunga yang dimulai dari bagian ujung bongkol menuju ke pangkal; diameter 7,5-10 5–10&nbsp;cm. Permukaan buah majemuk seperti terbagi dalam sekat-sekat poligonal (segi banyak) yang berbintik-bintik dan berkutil, yang berasal dari sisa bakal buah tunggalnya. Warna hijau ketika mengkal, menjelang masak menjadi putih kekuningan, dan akhirnya putih pucat ketika masak. Daging buah lunak, tersusun dari buah-buah batu berbentuk piramida dengan daging buah berwarna putih, terbentuk dari mesokarp. Daging buah banyak mengandung air yang aromanya seperti keju busuk atau bau kambing yang timbul karena pencampuran antara [[asam kaprat]] ([[asam lemak]] dengan sepuluh atom [[karbon]]), C10), [[asam kaproat]] (C6), dan [[asam kaprilat]] (C8). Diduga kedua senyawa terakhir bersifat [[antibiotik]] aktif.
 
== Kandungan mengkudu ==
Baris 75:
* Xeronine dan Proxeronine. Salah satu alkaloid penting yang terdapt di dalam buah mengkudu adalah xeronine. Buah mengkudu hanya mengandung sedikit xeronine, tapi banyak mengandung bahan pembentuk (precursor) xeronine alias proxeronine dalam jumlah besar. Proxeronine adalah sejenis asam nukleat seperti koloid-koloid lainnya. Xeronine diserap sel-sel tubuh untuk mengaktifkan protein-protein yang tidak aktif, mengatur struktur dan bentuk sel yang aktif.
 
== RujukanReferensi ==
* Bangun, A. P.,DR, MHA dan Saworno, B. ''Khasiat dan Manfaat Mengkudu''. Jakarta: Agromedia Pustaka, 2002.