Bilangan irasional: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k →Sejarah |
JThorneBOT (bicara | kontrib) clean up, removed: {{Link FA|lmo}} |
||
Baris 22:
Gauss juga memberikan kontribusi sangat penting bagi [[teori bilangan]]. Di dalam bukunya pada tahun 1801, ''Disquisitiones Arithmeticae'' ([[bahasa Latin]]:, Investigasi Aritmetika), yang mana, dalam banyak hal, Gauss memperkenalkan penggunaan notasi ≡ untuk kekongruenan dan menggunakannya dalam presentasi yang baik di dalam [[aritmetika]] modular.
Abad ke-19 menyaksikan perkembangan cepat konsep [[bilangan imajiner]] di tangan Abraham de Moivre,dan secara khusus Leonhard Euler, yang menjadikannya lebih berdaya guna. Penyelesaian teori mengenai [[bilangan kompleks]] di abad ke-19 membedakan bilangan irasional menjadi bilangan aljabar dan transenden. Bukti keberadaan bilangan transenden, dan menjamurnya studi-studi saintifik mengenai teori bilangan irasional telah lama dipikirkan sejak [[Euclid]].
Baris 41 ⟶ 40:
* [[Bilangan komposit]]
* [[Pecahan]]
{{matematika-stub}}▼
[[Kategori:Bilangan]]
▲{{matematika-stub}}
|