Sukhoi Su-27: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
OrophinBot (bicara | kontrib) k rrt |
JThorneBOT (bicara | kontrib) clean up, removed: {{Link FA|hu}} |
||
Baris 17:
|variants with their own articles =[[Sukhoi Su-30|Su-30]]{{br}}[[Sukhoi Su-33|Su-33]]{{br}}[[Sukhoi Su-34|Su-34]]{{br}}[[Sukhoi Su-35|Su-35]]{{br}}[[Sukhoi Su-37|Su-37]]{{br}}[[Shenyang J-11|J-11]]
}}
[[Berkas:Photo 20031215 122011.jpg|thumb|300px
[[Berkas:Photo 20031215 122634.jpg|thumb|300px
[[Berkas:Photo 200559 115022.jpg|thumb|300px
'''Sukhoi Su-27''' ([[kode NATO]]: '''Flanker''') adalah [[pesawat tempur]] yang awalnya diproduksi oleh [[Uni Soviet]], dan dirancang oleh [[Sukhoi|Biro Desain Sukhoi]]. [[Pesawat terbang|Pesawat]] ini direncanakan untuk menjadi saingan utama generasi baru pesawat tempur [[Amerika Serikat]] (yaitu [[F-14 Tomcat]], [[F-15 Eagle]], [[F-16 Fighting Falcon]], dan [[F/A-18 Hornet]]). Su-27 memiliki jarak jangkau yang jauh, persenjataan yang berat, dan kelincahan yang tinggi. [[Pesawat terbang|Pesawat]] ini sering disebut sebagai hasil persaingan antara [[Sukhoi]] dengan [[Mikoyan-Gurevich]], karena Su-27 dan [[MiG-29]] berbentuk mirip. Ini adalah keliru, karena Su-27 dirancang sebagai [[pesawat interseptor]] dan [[pesawat tempur superioritas udara]] jarak jauh, sedangkan MiG-29 dirancang untuk mengisi peran pesawat tempur pendukung jarak dekat.
Baris 52:
Pada bulan Desember 1979, Su-27 secara resmi diterima oleh militer untuk pengujian. Tapi itu adalah versi yang berbeda dari pesawat yang dimasukkan dalam rencana produksi.
Rancangan Sukhoi pertama kali muncul sebagai pesawat [[sayap delta]] '''T-10''', yang pertama terbang pada tanggal [[20 Mei]] [[1977]]. T-10 terlihat oleh pengamat Barat, dan diberikan kode [[NATO]] '''Flanker-A'''. Perkembangan T-10 menemui banyak masalah, yang berakibat pada kehancuran ketika salah satu pesawat ini jatuh pada tanggal [[7 Mei]] [[1978]]. Kejadian ini kemudian ditindaklanjuti dengan banyak modifikasi perancangan, yang menghasilkan '''T-10S''', yang terbang pertama kali pada [[20 April]] [[1981]]. [[Pesawat terbang|Pesawat]] ini juga menemui kesulitan, dan jatuh pada tanggal [[23 Desember]] [[1981]].
Baris 76 ⟶ 75:
Versi laut dari Flanker (lebih dikenal dengan nama Su-33), menggunakan ''canard'' untuk daya angkat tambahan, mengurangi jarak lepas landas (sangat penting untuk beroperasi dari kapal induk tanpa sistem ketapel, Admiral Kuznetsov ). ''Canard'' ini juga digunakan pada beberapa Su-30, Su-35, dan Su-37.
[[Berkas:Su-27UB cockpit.jpg|thumb|left|Kanopi Su-27UB.]]Sebagai tambahan pada kelincahannya , Su-27 menggunakan volume internalnya yang besar untuk menyimpan bahan bakar dalam jumlah besar pula. Pada konfigurasi berlebih untuk jarak tempuh maksimum, pesawat ini mampu membawa 9.400
[[Pesawat terbang|Pesawat]] Su-27 dipersenjatai dengan sebuah kanon Gryazev-Shipunov GSh-30-1 kaliber 30
[[Pesawat terbang|Pesawat]] Su-27 mempunyai sebuah [[display kepala tegak]] berkontras tinggi yang bisa disetel dan incaran yang dipasang di helm, dimana, bila dipasangkan dengan rudal R-73 dan kelincahan pesawat yang sangat tinggi membuat pesawat ini menjadi salah satu pesawat terbaik untuk pertempuran udara jarak dekat.
Radar Su-27 terbukti menjadi masalah besar dalam pengembangan Su-27. Permintaan awal dari Uni Soviet adalah sangat ambisius: menginginkan kemampuan untuk menyergap multi target dan jarak pantau 200
== Sejarah tempur ==
[[Berkas:An Indonesian Air Force Sukhoi SU-27 touches its wheels down after an Exercise Pitch Black 2012 mission.jpg|thumb|300px
[[Berkas:An Indonesian Air Force Sukhoi SU-27 deploys a parachute during landing after an Exercise Pitch Black 2012 mission.jpg|thumb|300px
[[Berkas:Australian, New Zealand and Indonesian Air Force members at Exercise Pitch Black 2012 in Darwin have a group photo taken in front of the Indonesian Air Force’s Sukhoi Su27 Flanker aircraft.jpg|thumb|300px
Walaupun Su-27 dianggap memiliki kelincahan yang mengagumkan, pesawat ini belum banyak dipakai pada petempuran yang sebenarnya. Pemakaian pesawat ini yang patut disebut adalah pada [[Perang Ethiopia-Eritrea]], dimana pesawat-pesawat Sukhoi Su-27A [[Ethiopia]] dipakai untuk melindungi [[pesawat interseptor]] [[Mikoyan-Gurevich MiG-21|MiG-21]] dan [[Mikoyan-Gurevich MiG-23|MiG-23]]. Pada perang itu, pesawat-pesawat Su-27 tersebut berhasil menghancurkan empat [[Mikoyan MiG-29|MiG-29]] [[Eritrea]].
Baris 119 ⟶ 118:
*Su-32 (Su-27IB)
*Su-27KUB
*Su-35BM/Su-35S
== Pengguna ==
Baris 126 ⟶ 125:
[[Berkas:Russian Air Force Victory Day Parade 2008.ogg|thumb|Unjuk lintas udara oleh pesawat tempur AU Rusia pada Parade Hari Kemenangan di [[Moskwa]] pada 9 Mei 2008.]]
[[Berkas:Su-27 LaComina Airshow.jpg|thumb|300px|A. Kvochur, seorang pilot pertunjukan OKB Sukhoi mempertontonkan kinerja Sukhoi Su-33 Flanker buatan Rusia, pada Pameran Dirgantara LaComina yang diselenggarakan pada 11 Juni 2000, di Pordenone, [[Italia]].]]
Sekitar 680 Su-27 diproduksi oleh [[Uni Soviet]], dan 400 dipakai oleh [[Rusia]]. Negara mantan Soviet yang memiliki pesawat ini adalah [[Ukraina]] dengan 60 pesawat, [[Belarusia]] dengan sekitar 25 pesawat, [[Kazakstan]] dengan sekitar 30 dan sudah memesan 12 pesawat lagi, dan [[Uzbekistan]] dengan 25 buah.
Baris 226 ⟶ 224:
* [[AS-11]] Kilter / [[Kh-58]]E
* [[ZHUK]] FAMILY AIRBORNE RADARS
}}
{{multiple image
Baris 258 ⟶ 254:
| width4 =
| alt4 =
| caption4 =
| image5 =
Baris 265 ⟶ 261:
| caption5 =
}}
== Catatan ==
Baris 272 ⟶ 267:
== Lihat pula ==
{{Commons|Sukhoi Su-27}}
{{commonscat}}
{{aircontent|
Baris 286 ⟶ 281:
* [[F-14 Tomcat]]
* [[F-15 Eagle]]
* [[Panavia Tornado]]
|sequence=
Baris 309 ⟶ 304:
{{Sukhoi}}
{{Transportasi supersonik}}
{{pesawat-stub}}▼
{{pesawat militer-stub}}▼
[[Kategori:Pesawat militer]]
Baris 319 ⟶ 312:
[[Kategori:Pesawat jet supersonik|Sukhoi Su-27]]
▲{{pesawat-stub}}
▲{{pesawat militer-stub}}
{{Link FA|ru}}
|