Ketuanan Melayu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
[[Image:Hisham Keris.jpeg|thumb|200px| Ketuan pemuda [[ Organisasi Nasional Melayu Bersatu]] (UMNO) [[Hishammuddin Hussein]], mengacung-acungkan [[keris]], sebuah aksi yang dilihat oleh sebagian orang sebagai pertahanan terhadap ''ketuanan Melayu''.]]
 
'''''Ketuanan Melayu''''' adalah sistem yang secara konstitusi memberikan jaminan hak-hak khusus kepada etnis Melayu di Malaysia.<ref> Meredith L. Weiss, "The 1999 Malayan General Elections: Issues, Insults, and Irregularities." Asian Survey, Vol. 40, No. 3, (May 200)pp 430.</ref> Hak-hak khusus ini diatur dalam [[Artikel 153 Konstitusi Malaysia]]. Pengaturan seperti ini biasanya disebut sebagai [[kontrak sosial (Malaysia)|kontrak sosial]]. Konsep ''ketuanan Melayu'' biasanya didengungkan oleh politikus-poliikus Malaysia, terutama yang berasal dari [[Organisasi Nasional Melayu Bersatu]] (UMNO), partai yang memiliki pengaruh kuat di Malaysia.