Penaklukan Goa oleh Portugal: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Naval Scene (bicara | kontrib)
Naval Scene (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 23:
Dari Cannanore (ibukota Kolathunad), de Albuquerque kembali berlayar ke Goa tiga bulan kemudian pada tanggal 24 November, dengan membawa armada yang lebih kuat yang terdiri dari 34 kapal, serta 1.500 orang Portugis dan 300 orang Malabar.<ref name="Matthew"/> Ia kembali bergabung dengan armada Thimayya di Honavar,<ref name="Matthew"/> sebab kekhawatirannya apabila harus menghadap aliansi Goa dengan [[Gujarat]], Zamorin di [[Kozhikode|Calicut]], dan [[Kesultanan Mamluk (Kairo)|Mamluk]] [[Mesir]].<ref name="Matthew"/>
 
De Albuquerque mampu menaklukkan Goa dalam waktu kurang dari satu hari. Ismail Adil Shah dan sekutu Utsmaniyahnya menyerah pada tanggal 10 Desember. "Segera setelah orang-orang Portugis membuat seluruh Goa berada dalam kekuasaannya, de Albuquerque memerintahkan agar seluruh penduduk ''Mohammadan'', baik pria, wanita, maupun anak-anak, agar dihukum pancung. Pembantaian yang kejam ini jauh lebih mendiskreditkan de Albuquerque daripada penggantungan Ruy Dias, yang menyebabkan penyair Camoens begitu keras mengutukinya".<ref>Stephens, Morse. Rulers of India: Albuquerque. Oxford: Clarendon Press, 1892. Retrieved from http://www.heritage-history.com/?c=read&author=stephens&book=albuquerque&story=goa</ref>
 
Setelah itu, Goa berkembang melampaui Calicut dalam hal kemakmuran.<ref name="Raynal"/>