Koning Willem III School te Batavia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Mengganti kategori Sekolah di masa kolonial Belanda dengan Sekolah pada masa kolonial Belanda |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 4:
Sekolah ini dijuluki "sekolah raja" sehingga murid-muridnya yang adalah anak-anak pejabat kolonial disebut "anak-anak raja". Sekolah ini kemudian menerima anak-anak [[pribumi]] dari golongan [[priyayi]] atau pejabat pribumi. Beberapa murid pribumi yang bersekolah di sana kelak menjadi tokoh pergerakan nasional, di antaranya [[Agus Salim]], [[Achmad Djajadiningrat]], [[Mohammad Husni Thamrin]], [[Ernest Douwes Dekker]], dan [[Johannes Latuharhary]].<ref name="BI">[http://www.beritaindonesia.co.id/humaniora/1662-sekolah-raja-di-tengah-kota Sekolah Raja Di Tengah Kota.]</ref>
Pada masa itu pula, boleh dikatakan bahwa orang-orang [[
Sebagian naskah [[Bahasa Melayu Rendah|Melayu]]nya adalah sebagai berikut:<ref name=Salmon/>
|