One Day No Rice: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 52:
[[Badan Ketahanan Pangan Nasional]] menyebutkan bahwa program One Day No Rice berpotensi mengurangi jumlah [[kemiskinan]]<ref name="IRnews"></ref> dengan mengurangi pasokan beras bagi rakyat miskin. Dengan memperkaya santunan bagi rakyat miskin (tidak hanya pada beras), maka beras yang dialokasikan bisa dibagikan ke lebih banyak rakyat miskin. Bagian yang dikurangi tersebut ditambahkan dengan bahan pangan lain seperti umbi-umbian dan jagung.<ref name="okezone"></ref>
Salah satu perusahaan ternama di Kota Depok, PT [[Medifarma Laboratories]], telah mengikuti program One Day No Rice. Kantin pabrik tersebut tidak menyajikan nasi yang terbuat dari beras setiap hari Selasa, melainkan nasi dari beras analog yang terbuat dari bulir jagung. Karyawan yang disurvey menyatakan bahwa nasi yang terbuat dari beras analog sama enaknya dengan nasi biasa dan tidak memiliki masalah sama sekali jika dilakukan sehari seminggu.<ref>{{cite news |url = http://www.okefood.com/read/2013/10/08/299/878505/300-pekerja-pabrik-di-depok-santap-menu-one-day-no-rice |title = 300 Pekerja Pabrik di Depok Santap Menu One Day No Rice |publisher = Okezone.com |date = Selasa, 8 Oktober 2013}}</ref> Selain Medifarma, partisipan ODNR lainnya adalah [[Bayer]], [[PLN]], [[Bank Jabar Banten]], [[Hotel Santika]], dan [[Hotel Bumi Wiyata]]. Berbagai [[sekolah]], [[restoran]], dan [[warteg]] di Depok serta [[Lemhannas]], KORPRI, dan Dharma Wanita Kementerian Pertanian juga mensukseskan program ini.<ref>{{cite news |url = http://www.investor.co.id/home/lemhannas-terapkan-one-day-no-rice/32694 |title = Lemhannas Terapkan One Day No Rice |date = Senin, 26 Maret 2012 |publisher = Investor Daily}}</ref><ref>{{cite web |url = http://www.antaranews.com/berita/407345/wali-kota-depok-beri-penghargaan-penyukses-odnr |title = Wali Kota Depok beri penghargaan penyukses ODNR |publisher = Antara |date = Jumat, 29 November 2013}}</ref><ref>{{cite web |url = http://digilib.litbang.deptan.go.id/repository/index.php/repository/download/3216/3247 |title = One Day No Rice |publisher = Kementerian Pertanian Republik Indonesia}}</ref> Berbagai toko di depok seperti [[7 Eleven]] dan [[The Cost]] juga menjual bahan makanan non beras sejak Oktober.<ref>{{cite news |url = http://bisnis.liputan6.com/read/2123325/wali-kota-depok-gencar-propagandakan-sehari-tanpa-nasi |title = Wali Kota Depok Gencar Propagandakan Sehari |website = Liputan 6}}</ref> Mantan [[Jaksa Agung]] [[Andi Muhammad Ghalib]] telah mencoba program One Day No Rice dengan hadir ke balai kota Depok.<ref>{{cite news |url = http://news.detik.com/read/2012/10/23/135841/2070382/10/saat-eks-jaksa-agung-andi-ghalib-cicipi-one-day-no-rice-di-depok |title = Saat Eks Jaksa Agung Andi Ghalib Cicipi One Day No Rice di Depok |publisher = Detiknews |date = Selasa, 23/10/2012}}</ref> Ketua lembaga [[Lanjut Usia Indonesia]] menyatakan mendukung program ini karena menurutnya sangat baik untuk menjaga kesehatan di usia lanjut.<ref>{{cite news |website = Harian Depok |title = LLI Depok Memberi Apresiasi Tinggi Pada Program ODNR |url = http://www.hariandepok.com/17064/lli-depok-memberi-apresiasi-tinggi-pada-program-odnr}}</ref>
Agenda One Day No Rice telah menjadi bagian dalam berbagai kehidupan masyarakat, bahkan agenda partai politik. Di [[Bandung]], pendeklarasian menu One Day No Rice dilakukan bersamaan dengan pembahasan calon presiden dari [[Partai Keadilan Sejahtera]].<ref>{{cite news |url = http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2013/12/26/184776/Bursa-Capres-PKS-Majelis-Syuro-Siapkan-Dua-Skenario |title = Bursa Capres PKS Majelis Syuro Siapkan Dua Skenario |publisher = Suara Merdeka |date = 26 Desember 2013}}</ref>
|