Putra altar: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
beberapa kata yang tidak tepat, penggunaan tanda baca, dan wacana yang relevan dengan dunia dewasa ini |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 5:
Pada awal mulanya seorang Putra Altar adalah sebuah tingkatan pastoran sebelum menjadi imam. Umumnya, misdinar itu laki-laki.Akan tetapi Putra Altar akan disebut "Misdinar" bila keputusan gereja untuk memperbolehkan perempuan sebagai Putera Altar. Bila tidak boleh maka dalam gereja tersebut akan dipanggil "Putri Altar" yang bertugas dalam bacaan-bacaan.
Tugas misdinar antara lain membantu Imam, mengantar persembahan, menuangkan air putih dan anggur serta membawa air cuci tangan Imam, dan menjadi panutan umat.
Prahsyarat untuk menjadi misdinar:
* Beragama [[Katolik]]
* Sudah menerima Komuni Pertama (di beberapa paroki min. kelas 1 SMP)
* Maximum usia 21 tahun (di beberapa paroki max. kelas 12 SMA)
* Tidak ada unsur paksaan
* Rajin dan
* Mengetahui prosedur Perayaan Ekaristi
* Mengetahui peralatan Ekaristi (antara lain lilin, [[sibori]], [[korporal]], [[kaliks]]/[[Cawan (Alkitab)|piala]], [[turibulum]]/pendupaan, [[vandel]],[[ampul]] dan lain-lain) yang akan diajarkan saat pelatihan Misdinar baru.
* usia lanjut dapat juga bertugas sebagai pelatih atau pembimbing misdinar
|