Gamal: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
JThorneBOT (bicara | kontrib)
k Referensi: clean up, replaced: Rujukan → Referensi
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 41:
 
Daun-daun, biji dan kulit batang gamal mengandung zat yang bersifat racun bagi manusia dan ternak, kecuali ruminansia. Dalam jumlah kecil, ekstrak bahan-bahan itu digunakan sebagai obat bagi berbagai penyakit kulit, [[rematik]], sakit kepala, batuk, dan luka-luka tertentu. Ramuan bahan-bahan itu digunakan pula sebagai [[pestisida]] dan [[rodentisida]] alami (gliricidia berasal dari bahasa Latin yang berarti kurang lebih racun tikus).<ref name=Prosea/><ref name=pmp>[http://www.stuartxchange.org/Kakawati.html Kakawate], Philippine Medicinal Plants.</ref> Di [[Wonogiri]], irisan batang gamal direbus dalam air dan diteteskan ke [[mata]] untuk mengobati penyakit [[belekan]].<ref name=Ala12/>
 
 
== Keindahan Bunga Gamal ==
Gamal mempunyai bunga sangat indah, sehingga sebagian orang menanamnya sebagai tumbuhan yang eksotik. Bunga gamal sering Nampak di seluruh pohon, meskipun dalam kondisi daun yang sangat sedikit. Hal ini terjadi pada saat musim kemarau yang panjang, daun-daun gamal berguguran, sedangkan bunga akan muncul layaknya bunga sakura di Jepang.Selintas tampilannya mirip pohon bunga sakura dimana bunga-bunga berkelompok-kelompok menghiasi setiap cabang rantingnya yang selalu hampir tanpa daun. Bunga pohon gamal (Gliricidia sepium) yang berwana ungu muda ini memang sungguh memberikan magnet bagi siapapun untuk melemparkan pandangan bahkan mendekat untuk mengagumi keindahannya. Terlebih bila posisinya berjajar sepanjang kanan-kiri jalan. Paduan warna bunganya di biru cerahnya dan kehijauan alam Flores sungguh kontras dan membuat perjalanan keliling Flores terasa begitu istimewa. Bunga-bunga yang indah kemerahan jenis bunga kacang-kacangan dan mereka berada dalam penuh bunga di Hari Valentine. Bunganya sagat baik untuk pakan lebah.
 
 
== Ekologi dan perbanyakan ==