Nokia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kskhh (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
seluluer menjadi seluler
Baris 37:
Tak lama setelah usainya [[Perang Dunia I]], Perusahaan Karet Finlandia mengakuisisi Perusahaan Penggilingan Kayu Nokia dan Perusahaan Kabel Finlandia (sebuah produsen kabel [[telepon]] dan [[telegraf]]). Ketiga perusahaan tersebut digabung menjadi '''Nokia Corporation''' pada tahun [[1967]]. Kemudian dikembangkan menjadi mesin bubur kayu dan pembuat [[kertas]] pada tahun 1920 dan merupakan pabrik pembuat kertas terkemuka di [[Eropa]].
 
Pada tahun [[1950]]-an Chief Executive Officer (CEO) Björn Westerlund meramalkan, bahwa masa depan pertumbuhan beberapa sektor bubur kayu dan kertas akan terbatas dan sebagai gantinya dibangun sebuah divisi [[elektronik]] di pabrik kabel [[Helsinki]], dari sinilah cikal bakal mulai menjurus ke sektor seluluerseluler. Selama 15 tahun Nokia Elektronik mengalami masa percobaan dari beragam kesalahan. Akan tetapi, dari semua kesalahan dan percobaan itu, secara bertahap justru terbangun keterampilan substansial dari sekumpulan ahli yang berbakat. Tahun 1970-an Nokia dan pabrik pembuat [[televisi]] Salora bergabung untuk mengembangkan telepon genggam (telepon seluler).
 
Pada tahun [[1980]]-an seluruh Salora terintegrasi menjadi Nokia. Pada saat yang sama Nokia memperoleh operasi jaringan telepon dari Perusahaan Telekomunikasi Pemerintah Televa. Namun, tidak semua usaha yang dilakukan Nokia menjadi produsen telepon seluler terkemuka di dunia berjalan sukses. Tahun 1980-an perusahaan ini membeli pabrik televisi [[Jerman]], SEL, tetapi terpaksa meninggalkannya karena tidak berjalan mulus.