Long Nawang, Kayan Hulu, Malinau: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tambahan
Tambahan
Baris 6:
|nama dati2 =Malinau
|kecamatan =Kayan Hulu
|nama pemimpin =<!--...-->
|luas =<!--... km²-->
|penduduk =3...700 jiwa (2015)
|kepadatan =<!--... jiwa/km²-->
}}
 
Baris 18:
 
== Sejarah ==
Pada peringatan [[Proklamasi Kemerdekaan Indonesia|Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia]] ke-70, tanggal 17 Agustus [[2015]], [[Menteri Dalam Negeri Indonesia|Menteri Dalam Negeri]], [[Tjahjo Kumolo]], hadir dalam upacara yang diselenggarakan di desa ini, sebagai inspektur upacara.<ref name=spektakuler>[http://www.beritasatu.com/nasional/299448-upacara-17-agustus-di-perbatasan-kehadiran-mendagri-disebut-spektakuler.html Upacara 17 Agustus di Perbatasan, Kehadiran Mendagri Disebut Spektakuler]</ref> Dalam sambutannya, Menteri Tjahjo Kumolo mengingatkan bahwa desa terdepan yang berada di kawasan perbatasan (seperti desa Long Nawang ini) memiliki peran strategis yaitu: a) sebagai pintu gerbang lintas batas negara; b) sebagai Simpul utama transportasi penghubung wilayah sekitar; c) sebagai pusat pertumbuhan ekonomi kawasan.<ref>[http://www.tjahjokumolo.com/2015/08/pokok-pokok-sambutan-mendagri-pada-upacara-17-agustus-2015-di-perbatasan-ri/Pokok-Pokok Sambutan Mendagri pada Upacara 17 Agustus 2015 di Perbatasan RI]</ref> Karena itu, pemerintah membentuk Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), sebuah badan khusus yang akan mengkoordinasikan semua program pembangunan di perbatasan, agar lebih terintegrasi, sehingga perbatasan bisa cepat disulap menjadi beranda depan negara, bukan lagi halaman belakang bangsa yang kumuh.<ref name=tujuhbelasan>[http://www.koran-jakarta.com/?34456-merayakan%20tujuh%20belasan%20di%20tapal%20batas Merayakan Tujuh Belasan di Tapal Batas]</ref>
 
== Demografi ==
Desa Long Nawang berpenduduk 3.700 orang (2015), yang mayoritas dihuni Suku Dayak Kenyah.<ref name=tujuhbelasan/>
 
== Lihat pula ==