Kagerou Project: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 53:
{{nihongo|'''''Kagerou Project'''''|カゲロウプロジェクト|Kagerō Purojekuto|lit. "Heat Haze Project"}}, juga dikenal sebagai {{Nihongo|"Kagerou Daze"|カゲロウデイズ|Kagerō Deizu|lit. "Heat Haze Daze"}},<ref>{{cite web|url=http://www.amazon.co.jp/dp/4840149712|title=カゲロウデイズ公式ビジュアルファンブック‐|trans_title=Kagerou Daze Official Visual Fanbook|publisher=[[Amazon.com|Amazon.co.jp]]|accessdate=5 Desember 2013|language=Jepang}}</ref> adalah serangkaian lagu [[Vocaloid]] yang diciptakan oleh {{nihongo|Jin (Shizen no Teki-P)|じん(自然の敵P)||}}. Cerita ini berkisah tentang Mekakushi Dan, sekelompok remaja dengan kekuatan mata yang tidak biasa.
Serial ini menjadi populer di situs berbagi video Niconico setelah merilis lagu "Kagerou Daze", yang juga memberi nama serial ini. Lagu ini telah mengumpulkan lebih dari 3 juta penonton dan merupakan lagu yang paling populer dari proyek ini. Enam novel ringan telah dirilis, ditulis oleh Jin dan diilustrasikan oleh {{nihongo|Sidu|しづ||}}. Sebuah
== Plot ==
Baris 106:
:Shintarō adalah anggota No. 7 dari Mekakushi Dan. Ia adalah tokoh protagonis utama cerita ini dan memiliki IQ 168. Ketika ia masih berada di sekolah, kecerdasannya menyebabkannya memiliki kepribadian yang apatis. Lagu-lagunya adalah {{Nihongo|"Lost Time Memory"|ロスタイムメモリー}} and {{Nihongo|"Tōmei Answer"|透明アンサー||"Transparent Answer"}}.
:Setelah beberapa saat, ia menjadi tertarik pada gadis yang duduk di sampingnya di kelas, Ayano Tateyama. Meskipun Ayano selalu menjadi ceria dan ramah kepadanya, Shintarō akan selalu memperlakukan Ayano dengan dingin. Setelah Ayano bunuh diri, ia menjadi seoarang [[hikikomori]] yang kecanduan internet. Setahun kemudian, ia dikirim virus misterius bernama Ene, dan karena ia tidak mampu mengendalikan tindakannya, gaya hidupnya hilang. Setelah menghentikan serangan teroris dengan Ene, ia menjadi terlibat dengan Mekakushi Dan. Ia dirasuki "Mata Menahan", yang memungkinkannya untuk mengingat semua masa lalu (termasuk rute). Kemampuannya ditunjukkan pada episode 8
:Hasil kematian Ayano dalam dua rute yang mungkin bagi Mekakushi Dan, seperti yang ditunjukkan pada Lost Time Memory. Pada Route 1, juga dikenal sebagai Good End Route, Shintarō (sering digambarkan dalam jersey merah) keluar dan memenuhi Mekakushi Dan bukannya tinggal di rumah dan berkabung. Pada Route XX, juga dikenal sebagai End Bad Route, Shintarō (sering digambarkan dalam warna hitam penuh), masih berduka atas kematian Ayano pada usia 18 tahun, menjadi muak dengan Ene dan membunuhnya melalui jalur yang tidak diketahui, menyebabkannya memiliki gangguan mental. Shintarō Merah meninggal ketika menyelamatkan Konoha dari menembak dirinya sendiri, sementara Shintarō Hitam bunuh diri dengan menggorok lehernya dengan gunting merah.
|