Nur Kholis
Nur Kholis, S.H., M.A., (lahir 21 Oktober 1970) merupakan salah satu dari 11 anggota Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Republik Indonesia periode 2012-2017.[1] Ia meraih gelar Sarjana Hukum (S.H.) dari Universitas Sriwijaya dan gelar Master of Art (M.A.) pada tahun 2008 dari Universitas Sung Kong Hoe, Korea Selatan.[2]
Nur Kholis | |
---|---|
[[Ketua Komnas HAM]] 9 | |
Masa jabatan Maret 2015 – Maret 2016 | |
Wakil Ketua Bidang Eksternal Komnas HAM | |
Masa jabatan 2010 – 2012 | |
Presiden | Susilo Bambang Yudhoyono |
Informasi pribadi | |
Lahir | Sungai Lilin, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Indonesia | 21 Oktober 1970
Kebangsaan | Indonesia |
Almamater | Universitas Sriwijaya Universitas Sung Kong Hoe (2008) |
Sunting kotak info • L • B |
Pendidikan Nonformal
- Pelatihan Pemantauan Pelanggaran HAM oleh Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia/YLBHI (1997)
- Pelatihan Gender oleh Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia/YLBHI (2000)
- Asian Human Rights Training and Study Session di FORUM ASIA oleh Universitas Chulalongkorn (2002)
- Summer Camp on Human Rights oleh SKHU Universitas And ARENA (2007)
- DTP on Human Rights, Advocacy, and Business Program: A Capacity Building Program for Advocates from the Asia-Pacific Region oleh Universitas New South Wales (2010)
Karier
- Direktur WALHI Sumatera Selatan (1997)
- Ketua Dewan Daerah WALHI Sumatera Selatan (1999-2000)
- Anggota Dewan Nasional WALHI (2000-2003)
- Anggota Panwaslu Sumatera Selatan (2003-2004)
- Direktur LBH Palembang (2003-2009)
- Ketua Dewan Nasional WALHI (2004-2007)
- Ketua Dewan Anggota KKI WARSI (2009–2012)
- Anggota Subkomisi Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM (2007-2010)
- Wakil Ketua Bidang Eksternal Komnas HAM (2010–2012)
- Anggota Komnas HAM (2007-2017)
Karya Tulis
- Artikel berjudul LBH dan Konsep Bantuan Hukum Struktural (2005)
- Buku berjudul Wajah Bantuan Hukum di Sumatera Selatan (2007)
- Artikel berjudul Korban pelanggaran HAM di Era Global (2009)