Penghalang perbatasan Hungaria

Penghalang perbatasan Hongaria adalah penghalang perbatasan yang dibangun oleh Hongaria pada tahun 2015 di perbatasan dengan Serbia dan Kroasia. Pagar ini dibangun selama krisis migran Eropa dengan maksud untuk menjamin keamanan perbatasan dengan mencegah masuknya imigran ilegal dan memaksa mereka masuk lewat pos perbatasan resmi dan meminta suaka di Hongaria berdasarkan hukum internasional dan Eropa.[1] Jumlah orang yang masuk secara ilegal ke Hongaria berkurang drastis setelah penghalang perbatasan ini selesai dibangun.[2]

Setelah bertambahnya jumlah imigran yang masuk ke Wilayah Schengen, Hongaria menyatakan bahwa Uni Eropa "terlalu lambat dalam bertindak" dan memulai pembangunan penghalang perbatasan pada Juni 2015.[3] Menurut BBC News, "banyak migran yang saat ini berada di Hongaria menolak mendaftar di sini agar mereka dapat melanjutkan perjalanan ke Jerman dan meminta suaka di sana",[4] sehingga mereka menolak mengikuti hukum Eropa. Perdana Menteri Hongaria Viktor Orbán berkomentar bahwa "tugas kami hanyalah untuk mendaftarkan mereka".[4] Penghalang perbatasan ini selesai dibangun pada bulan September.[5] Belakangan Hongaria membangun penghalang di perbatasan Kroasia[6] yang tidak dipisahkan oleh Sungai Drava.

Lihat pula

Referensi

46°06′00″N 19°24′00″E / 46.1000°N 19.4000°E / 46.1000; 19.4000