Vihara Tri Dharma Bumi Raya

bangunan kuil di Indonesia
Revisi sejak 25 Januari 2017 06.12 oleh HsfBot (bicara | kontrib) (Bot: Perubahan kosmetika)

VIHARA TRI DHARMA BUMI RAYA

Vihara Tri Dharma Bumi Raya adalah salah satu vihara tertua di Singkawang. Vihara ini terletak di pusat kota singkawang tepatnya Jalan Sejahtera,Kota Singkawang,Kalimantan Barat.

Sejarah

Vihara Tri Dharma Bumi Raya sudah berdiri sejak tanggal 1878.Vihara ini bisa dibilang sebagai tempat peribadatan tertua di singkawang. Pada zaman dahulu, Vihara ini dijadikan sebagai tempat peristirahatan orang-orang tionghoa yang ingin menambang emas di Monterado,Kabupaten baengkayang. Dan pada zaman dahulu, disekitar vihara tersebut masih dipenuhi hutan belantara, yang mana konon katanya setiap hutan memiliki roh penjaga. Maka dibangunlah vihara agar tersebut agar menjaga orang-orang sekitar dari roh jahat. Pada zaman dahulu ada beberapa orang yang melakukan ritual keagamaan yang berasal dari Tiongkok bersama Lie Shie yang dipercaya membawa patung dewa bumi raya dari Tiongkok dan untuk membangun klenteng.

Awalnya, vihara hanya menjadi tempat transit orang dari luar singkawang. disekeliling pondok terdapat tempat untuk menambatkan kuda. Pada tahun 1920, pondok dirobohkan dan dibangun vihara yang lebih permanen. Saat kebakaran melanda kota singkawang di tahun 1930, vihara ini juga ikut hanis terbakar. Dan baru 3 tahun kemudian dibangun lagi.

Pada awalnya residen pemerintah Belanda tidak mengizinkan adanya vihara didirikan di tengah kota,karena dapat menganggu kenyamanan . namun sang istri tiba-tiba mendapatkan mimpi dari dewa selama tiga malam berturut-turut yang meminta agar vihara didirikan ditengah kota agar dewa dapat menjaga kota singkawang. Akhirnya vihara Tri Dharma Bumi Raya diizinkan berdiri di Kota Singkawang [1]

Arsitektur

Patung tua Peh Kong ini selamat dan diletakkan di vihara baru, disebelah kiri dan kanan patung tua peh kong bersama istrinya ada patung dewa kok sing bong dan on chi siu bong sedangankan dibagian tengah ada patung budha Gautama.

Menurut pendiri Yayasan vihara Tri Dharma Bumi Raya, vihara ini memiliki keistimewaan dari vihara yang lain yaitu keberadaan Ru Yi atau simbol kekuasaan dan keberuntungan di tangan kanan patung Tua Peh Kong.Sedangka di vihara lain, patung Tua Peh Kong membawa tongkat dengan botol arak.


Referensi

  1. ^ http://pontianakonline.com/singkawang/wisata/wihara.htm