Surat Paulus kepada Jemaat di Galatia

artikel daftar Wikimedia
Revisi sejak 4 Februari 2006 07.41 oleh RobotQuistnix (bicara | kontrib) (robot Adding: ja, jv)

Surat Paulus kepada Jemaat di Galatia adalah salah satu kitab dalam Alkitab. Orang-orang Galatia adalah sebuah suku bangsa Keltik yang masa itu tinggal di Asia Kecil.

Setelah Injil tentang Yesus mulai diberitakan dan diterima di antara orang-orang bukan Yahudi, timbullah pertanyaan apakah untuk menjadi seorang Kristen yang sejati orang harus mentaati hukum agama Yahudi. Paulus mengemukakan bahwa hal itu tidak perlu -- bahwa sesungguhnya satu-satunya dasar yang baik untuk kehidupan Kristen adalah percaya kepada Kristus. Dengan kepercayaan itu hubungan manusia dengan Tuhan menjadi baik kembali. Tetapi orang-orang yang menentang Paulus telah datang ke jemaat-jemaat di Galatia, yaitu sebuah provinsi Roma di Asia Kecil. Mereka berpendapat bahwa untuk berbaik kembali dengan Tuhan, orang harus melaksanakan hukum agama Yahudi.

Surat ini ditulis untuk menolong orang-orang yang telah disesatkan oleh ajaran-ajaran salah itu, supaya mereka kembali taat kepada ajaran yang benar. Paulus mulai dengan mengatakan bahwa ia berhak disebut rasul Yesus Kristus. Dengan tegas Paulus mengatakan bahwa panggilannya untuk menjadi rasul berasal dari Tuhan, bukan dari manusia. Juga bahwa tugasnya ditujukan terutama sekali kepada orang bukan Yahudi (1-2). Setelah itu Paulus membentangkan pendiriannya bahwa hubungan manusia dengan Tuhan menjadi baik kembali hanya melalui percaya kepada Tuhan (3-4). Di dalam pasal-pasal terakhir buku ini (5-6), Paulus menunjukkan bahwa cinta kasih yang timbul pada diri orang Kristen karena ia percaya kepada Kristus, akan dengan sendirinya menyebabkan orang itu melakukan perbuatan-perbuatan Kristen.

Isi

  • Pendahuluan 1:1-10
  • Hak Paulus sebagai rasul 1:11--2:21
  • Injil tentang rahmat Tuhan 3:1--4:31
  • Kebebasan dan kewajiban orang Kristen 5:1--6:10
  • Penutup 6:11-18

Berdasarkan Pengantar Alkitab Lembaga Alkitab Indonesia, 2002

Lihat pula