Kartu SIM
Kartu SIM (Subscriber Identity Module) adalah sebuah kartu seukuran semut yang ditaruh di telepon genggam yang menyimpan kunci pengenal jasa telekomunikasi. Kartu SIM harus digunakan dalam sistem GSM. Kartu yang mirip dengan SIM dalam UMTS disebut USIM, sedangkan kartu RUIM popular dalam sistem CDMA.
Teknologi kartu SIM
Ada tiga tegangan operasional kartu SIM: 5 V, 3 V dan 1.8 V (ISO/IEC 7816-3 kelas A, B dan C). Tegangan operasional dari kartu SIM yang diluncurkan sebelum tahun 1998 adalah 5 V. Kartu SIM yang diproduksi setelahnya memiliki kompatibilitas, yaitu 3 V dengan 5 V, atau 1.8 V dengan 3 V.
Ukuran kartu SIM
fungsionalitasnya SIM tidak bergantung pada format, kartu SIM saat ini telah dibuat berbagai ukuran memiliki beberapa jenis format antara lain Full SIM, Mini SIM (Standar SIM), micro SIM, half SIM, quarter SIM, nano SIM, eSIM.
half SIM merupakan versi setengah ukuran dari full SIM 1991 sedangkan quarter SIM adalah versi seperempat dari ukuran full SIM 1991
eSIM adalah kepanjangan dari embedded SIM yaitu sirkuit terpadu internal yang ditanamkan pada perangkat.
Format kartu SIM | Diperkenalkan | Referensi standar | Panjang | Lebar | Ketebalan | Gambar | |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Full SIM (1FF) | 1991 | ISO/IEC 7810:2003, ID-1 | 86 mm (8,6 cm) | 54 mm (5,4 cm) | 0,76 mm (0,076 cm) |
| |
Full SIM (half SIM) | — | ISO/IEC 7810:2003, 1/2 ID-1 | 43 mm (4,3 cm) | 54 mm (5,4 cm) | 0,76 mm (0,076 cm) |
| |
quarter SIM (Full SIM) |
— | ISO/IEC 7810:2003, 1/4 ID-1 | 43 mm (4,3 cm) | 27 mm (2,7 cm) | 0,76 mm (0,076 cm) |
| |
Mini SIM (2FF) (Standar SIM) |
1996 | ISO/IEC 7810:2003, ID-000 | 25 mm (2,5 cm) | 15 mm (1,5 cm) | 0,76 mm (0,076 cm) |
| |
micro SIM (3FF) | 2003 | ETSI TS 102 221 V9.0.0, Mini-UICC | 15 mm (1,5 cm) | 12 mm (1,2 cm) | 0,76 mm (0,076 cm) |
| |
nano SIM (4FF) | 2012 | ETSI TS 102 221 V11.0.0 | 12,3 mm (1,23 cm) | 8,8 mm (0,88 cm) | 0,67 mm (0,067 cm) |
| |
embedded SIM (eSIM MFF2) |
2013 | 6 mm (0,60 cm) | 5 mm (0,50 cm) | 0,67 mm (0,067 cm) | — | ||
integrated SIM (iSIM) |
2016 | 0 mm (0 cm) | 0 mm (0 cm) | — | — |
Semua versi SIM yang tidak tertanam memiliki susunan pin ISO/IEC 7816 yang sama.
Sistem operasi
Sistem operasi kartu SIM terbagi dalam dua tipe: Native dan Java Card. Kartu SIM Native berdasarkan pada perangkat lunak yang proprietary, dalam artian implementasi berbeda-beda untuk tiap vendor. Berbeda dengan kartu SIM Java Card yang berdasar pada standard, yaitu sekumpulan instruksi bahasa pemrogramam Java yang khusus dibuat untuk embedded devices. Dengan teknologi ini, dalam sebuah Java Card, dimungkinkan terdapat program yang tidak tergantung peranti kasar dan interoperable.
Data
Kartu SIM menyimpan informasi yang berkaitan dengan jaringan yang digunakan untuk otentifikasi (authentication) dan identifikasi pengguna. Data yang paling penting adalah: nomor identitas kartu (ICCID, Integrated Circuit Card ID), nomor pengguna internasional (IMSI, International Mobile Subscriber Identity), kunci authentikasi (Ki, Authentication Key), kode area (LAI, Local Area Identity), dan nomor panggilan darurat operator. SIM juga menyimpan nomor layanan pusat untuk SMS (SMSC, Short Message Service Center), nama penyedia layanan (SPN, Service Provider Name), dan lainnya.]).
Lihat pula
Referensi
Pranala luar
- GSM 11.11 - Specification of the Subscriber Identity Module - Mobile Equipment (SIM - ME) interface.
- GSM 11.14 - Specification of the SIM Application Toolkit for the Subscriber Identity Module - Mobile Equipment (SIM - ME) interface
- ITU-T E.118 - The International Telecommunication Charge Card. 2006 ITU-T.
- Global Platform - Standar Javacard
- Sun Microsystems - API dan development kit untuk JavaCard
- SIM Alliance organisation - Dokumen Stepping Stones untuk Interoperability Java Card