Negara mikro dan Uni Eropa

artikel daftar Wikimedia

Negara mikro adalah negara berdaulat yang memiliki jumlah populasi yang sangat sedikit atau luas wilayah yang sangat kecil atau keduanya. Pengertian "sangat sedikit" dan "sangat kecil" sayangnya tidak diatur secara jelas dalam hukum internasional sehingga penafsiran negara mana saja yang masuk ke dalam kategori negara mikro berbeda-beda.[1] Pemahaman lain tentang negara mikro ialah "negara berdaulat yang dapat secara sepihak mendelegasikan beberapa atribut kedaulatannya kepada pihak-pihak yang lebih besar untuk mendapatkan perlindungan demi keberlangsungan politik dan ekonomi mereka".[2] Negara-negara mikro di Eropa memiliki hubungan khusus dengan Uni Eropa sekalipun mereka bukanlah bagian dari Uni Eropa.

Andorra

Andorra dan Uni Eropa menyepakati perjanjian wilayah bea tunggal dan protokol langkah-langkah keamanan bea cukai pada tahun 1990 dan pada tahun 2004, disepakati perjanjian tentang kerja sama kepabeanan yang di antaranya melingkupi kerja sama di bidang lingkungan hidup, pengangkutan, budaya, kebijakan regional, dan kedokteran hewan.[3] Di bidang lain, Andorra dan Uni Eropa melakukan kerja sama di bidang pajak atas simpanan berdasarkan perjanjian yang mulai efektif pada 1 Juni 2005. Pada tahun 2013, kedua belah pihak menyepakati revisi atas perjanjian tersebut.[3]

Baik Andorra maupun Uni Eropa juga memiliki Perjanjian Moneter yang memperbolehkan Andorra untuk menggunakan mata uang kertas dan koin euro sebagai alat pembayaran yang sah di Andorra hingga batas yang ditentukan.[3] Pada bulan Maret 2014, Komisi Eropa merekomendasikan upaya negosiasi antara Andorra dan dua negara mikro Eropa lainnya yakni Monako dan San Marino agar ikut serta dalam pasar tunggal Uni Eropa.[3]

Kedua belah pihak juga memiliki kerja sama diplomatis dalam berbagai isu Eropa dan global, di antaranya kebijakan regional di Pegunungan Pirenia.[3] Pada 2 Februari 2016, Andorra menandatangani Perjanjian Asosiasi dengan Uni Eropa. Namun, pada 13 Juli 2016 salah satu partai di parlemen Andorra yang ikut menandatangani perjanjian asosiasi tersebut empat bulan sebelumnya mengumumkan penghentian keterlibatannya dalam perjanjian tersebut.[4]

Liechtenstein

Kerja sama antara Liechtenstein dan Uni Eropa terangkum secara komprehensif lewat partisipasi negeri mikro tersebut di dalam Kawasan Ekonomi Eropa. Kerja sama tersebut di antaranya lewat keikutsertaan Liechtenstein dalam pasar internal Uni Eropa, keikutsertaan Liechtenstein dalam berbagai organisasi dan program Uni Eropa, kontribusi finansial Liechtenstein terhadap keterpaduan sosial dan ekonomi Uni Eropa dan Kawasan Ekonomi Eropa, dan dialog politik reguler antara Liechtenstein dan Uni Eropa.[5] Liechtenstein bergabung dengan Kawasan Perdagangan Bebas Eropa pada tahun 1991 dan Kawasan Ekonomi Eropa pada tahun 1995.[6]

Sejak Desember 2011, Liechtenstein juga menjadi bagian dari wilayah visa Schengen dan ikut serta dalam penanganan pengajuan suaka berdasarkan sistem Dublin.[6] Keduanya merupakan hukum yang seharusnya mengikat negara-negara anggota Uni Eropa secara otomatis. Pada Desember 2015, kedua belah pihak juga telah menyepakati perjanjian tentang pertukaran informasi perpajakan dalam rangka memerangi penggelapan pajak.[5]

Monako

Monako adalah bagian dari kawasan bea cukai Uni Eropa dan berada di dalam perbatasan eksternal kawasan Schengen. Pada tahun 2003, Monako dan Uni Eropa mencapai kesepakatan dagang dalam bidang produk kesehatan, kosmetik, dan alat-alat kesehatan.[7] Seperti Andorra, Monako juga menjalin kerja sama di bidang pajak atas simpanan dan pada tahun 2013 melakukan negosiasi ulang atas perjanjian tersebut serta sama-sama menggunakan mata uang euro. Pada tahun 2001 Komisi Eropa, Monako, dan Prancis menandatangani perjanjian baru di bidang moneter yang memungkinkan Monako untuk mencetak uang koinnya sendiri sekalipun bukan bagian dari Uni Eropa dan pada tahun 2011, Monako berhasil menegosiasi ulang batas jumlah uang euro yang dapat dicetak oleh Monako.[8]

Monako memiliki hubungan khusus dengan Prancis di mana banyak perjanjian telah dibuat antara Prancis dengan Monako seperti bea cukai sejak 1968 dan pajak pertambahan nilai sejak 1963.[8] Bergabungnya Prancis ke dalam Uni Eropa membuat beberapa perjanjian tersebut melebur dan terpaksa harus disesuaikan dengan hukum Uni Eropa, misalnya Monako kini tunduk terhadap sistem pajak pertambahan nilai Uni Eropa.

Monako bukanlah bagian dari kawasan Schengen tetapi warga Monako memiliki kebebasan berpindah bak warga negara kawasan Schengen lainnya. Pada tahun 2016, Monako melakukan amendemen terhadap perjanjian atas pertukaran informasi rekening bank bukan warga Monako yang ada di Monako. Monako menjadi bagian dari pasar internal Uni Eropa sejak 18 Maret 2015 dan sejak Mei 2015 melakukan negosiasi untuk perjanjian asosiasi dengan Uni Eropa yang masih belum mencapai suatu akhir.[8]

San Marino

Vatikan

Lihat Hubungan Tahta Suci dengan Uni Eropa

Referensi

  1. ^ Warrington, E., 1994. Lilliputs Revisited. Asian Journal of Public Administration, 16(1).
  2. ^ Dumienski, Zbigniew (2014). "Microstates as Modern Protected States: Towards a New Definition of Micro-Statehood". Occasional Paper. Centre for Small State Studies.
  3. ^ a b c d e Andorra and the EU. European Union External Action.
  4. ^ Relations between Andorra and the European Union. Afers Exteriors Govern d'Andorra.
  5. ^ a b Liechtenstein and the EU. European External Action Service.
  6. ^ a b Foreign policy, diplomacy and memberships. The Principality of Liechtenstein.
  7. ^ Monaco and the EU. European External Action Service.
  8. ^ a b c Monaco and the European Union.