Balai Kerajaan adalah sebutan untuk tempat ibadah kelompok Kristen Saksi-Saksi Yehuwa. Setiap Balai Kerajaan akan ada papan nama dengan tulisan Balai Kerajaan Saksi-Saksi Yehuwa (Bahasa Inggris; Kingdom Hall of Jehovah's Witnesses). Bentuk bangunan ibadah ini sangat sederhana dibandingkan Gereja-Gereja Susunan Kristen yang pada umumnya sangat megah. Rata-rata tiap Balai Kerajaan dapat memuat sekitar 100 hingga 150 orang. Tiap Balai Kerajaan dapat digunakan oleh minimal 3 Sidang Saksi-Saksi Yehuwa, paling banyak 10 Sidang dengan 3-5 shift; hanya 1 Balai Kerajaan di Moskwa, Rusia digunakan oleh 17 Sidang. Pembangunan Balai Kerajaan di negara-negara berkembang memakan waktu antara 3-4 bulan, sedangkan di negara-negara maju hanya dibutuhkan 2 hari saja. Meskipun demikian, jaminan konstruksi pembangunan Balai Kerajaan dapat digunakan selama 80 tahun, baik yang dibangun dalam waktu 2 hari maupun yang dibangun dalam waktu 4 bulan. Pembangunan Balai Kerajaan di Indonesia sedang dipercepat mengingat kebutuhan yang mendesak akan tempat ibadah oleh Saksi-Saksi Yehuwa sendiri. Pembangunan dari tahun 2001-2007 berpusat di Provinsi Sulawesi Utara, Papua, Sumatera Utara, Jawa Tengah, dan DKI Jakarta. Pembangunan di Jakarta pada awal tahun 2008 berada di Bungur.

Balai Kerajaan Saksi-Saksi Yehuwa di Jerman

Pengaruh pembangunan Balai Kerajaan Saksi-Saksi Yehuwa cukup besar terhadap statistik Saksi-Saksi Yehuwa itu sendiri. Sebagaimana dilaporkan oleh Kantor Cabang Saksi-Saksi Yehuwa di Indonesia pada tanggal 20 Oktober 2007 (data tercatat pada tanggal 1 September 2007) :

Item 2006 2007 Rata-Rata 2007
Penyiar 19.195 20.658 19.573
Buku & Brosur 241.301 263.478
Majalah 1.234.800 1.317.886 3,7
Jam 3.994.761 4.349.138 11,9
Baptis 998 1.052
Kunjungan Kembali 1.562.872 1.717.359 4,7
Pengajaran Alkitab di Rumah 22.014 23.560 0,8
Hadirin Peringatan 46.550 51.027


Pada tanggal 8 Desember 2007 di rapat tahunan Badan Hukum Saksi-Saksi Yehuwa di Indonesia, Pekumpulan Siswa-Siswa Alkitab, diumumkan bahwa di seluruh Indonesia ada 2.520 penatua yang berada di lebih dari 400 sidang. Selama Tahun Dinas 2007 (dimulai dari 1 September 2006 - 31 Agustus 2007) ada sejumlah catatan dinas dari Saksi-Saksi Yehuwa di Indonesia, yaitu :

  • Perintis Biasa berjumlah 1.265 (Perintis adalah Saksi yang menggunakan waktu dalam sebulan sebanyak 50 jam untuk Perintis Ekstra, 70 jam untuk Perintis Biasa, dan 120 jam untuk Perintis Istimewa).
  • Sekolah Dinas Perintis : 11 kelas yang diadakan.
  • Balai Kerajaan yang telah dibangun : 53 Balai Kerajaan. Ada 12 Balai yang sedang dibangun. Ada 104 Balai sedang dalam rencana.
  • Grup pembangunan Balai Kerajaan : 3 Grup. 1 Grup terdiri dari 8 orang.
  • Misionaris berjumlah 28 orang yang telah ditugaskan di Indonesia.
  • Panitia Penghubung Rumah Sakit : 115 penatua.
  • Jumlah Dokter yang mau diajak kerjasama : 197 dokter, dibagi 23 spesialis. Para dokter yang mau diajak kerjasama ini dengan tujuan mau menjalankan operasi pembedahan tanpa transfusi darah.

Kelompok Pembangunan Balai Kerajaan

Ada empat kelompok pembangunan, yaitu :

  • 1. Grup A, diketuai oleh Sifan Runtu. Grup A mencakup wilayah Sumatera.
  • 2. Grup B, diketuai oleh Yonatan Montolalu. Grup B mencakup wilayah Jawa dan Kalimantan.
  • 3. Grup C, diketuai oleh Marcell Katuuk. Grup C mencakup wilayah Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua.
  • 4. Grup D, diketuai oleh Yoshi Rumengan. Grup D mencakup wilayah Jawa Tengah.

Referensi

1. ^ Saksi-Saksi Yehuwa—Pemberita Kerajaan Allah, 1993, Watchtower Bible and Tract Society of New York, Inc.