Populisme adalah sejumlah pendekatan politik yang dengan sengaja menyebut nama "rakyat" yang seringkali dilawankan dengan suatu kelompok yang disebut "elit". Populisme memiliki berbagai macam definisi, dan istilah ini sendiri berkembang pada abad ke-19 dan semenjak itu maknanya berubah-ubah. Di Eropa, tidak banyak politikus atau partai yang menggambarkan diri mereka sebagai "populis". Dalam ilmu politik, istilah ini telah digunakan dengan definisi yang bermacam-macam, tetapi ada juga beberapa ahli yang menolak penggunaan istilah ini.

Pranala luar