Jeanne Córdova
Jeanne Córdova (18 Juli 1948 – 10 Januari 2016) adalah seorang pionir aktivis hak lesbian dan gay, pendiri gerakan LGBTQ West Coast, dan wartawan serta penulis pemenang penghargaan Lammy[1][2] untuk memoir When We Were Outlaws: a Memoir of Love and Revolution.[3][4] Sebagai lesbian yang tak nyaman dengan gendernya, Cordova seringkali memakai pengucapan he/him (dia laki-laki), seperti yang dituturkan dalam sebuah wawancara yang dilakukan pada 2013 oleh Ann Mollow dari Autostraddle, meskipun akses menuju sumber tersebut terbatas karena perlu masuk dalam sebuah lembaga akademik.[5].
Jeanne Córdova | |
---|---|
Lahir | Bremerhaven, Jerman | 18 Juli 1948
Meninggal | 10 Januari 2016 Los Angeles, California, AS | (umur 67)
Pekerjaan | penulis / activist |
Kebangsaan | Amerika Serikat |
Almamater | University of California, Los Angeles |
Karya terkenal | When We Were Outlaws |
Penghargaan | Lambda Literary 'Lammy Award', Publishing Triangle, Golden Crown |
Referensi
- ^ Lambda Literary Foundation. "24th Annual Lambda Literary Award Winners Announced in New York".
- ^ Grindley, Lucas. "The Next Great LGBT Writers: Lambda Announces This Year's Winners". The Advocate.
- ^ The Publishing Triangle. "Winners Announced for 2011's Best Lesbian and Gay Fiction, Nonfiction, Poetry, and Debut Fiction".
- ^ Golden Crown Literary Society. "Award Winners for Short Story / Essay / Collections".
- ^ https://search.alexanderstreet.com/view/work/bibliographic_entity%7Cbibliographic_details%7C2782452
Pranala luar
- Situs web resmi
- Jeanne Córdova di IMDb (dalam bahasa Inggris)