Lembor, Manggarai Barat

kecamatan di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur
Revisi sejak 29 Juni 2020 14.45 oleh Suwarhono (bicara | kontrib) (Pemerintah desa siru)

Lembor adalah sebuah Kecamatan di Kabupaten Manggarai Barat, provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia.

Lembor
Negara Indonesia
ProvinsiNusa Tenggara Timur
KabupatenManggarai Barat
Pemerintahan
 • Camat-
Populasi
 • Total30,043 jiwa jiwa
Kode Kemendagri53.15.03 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS5315030 Edit nilai pada Wikidata
Luas395,51 km²
Kepadatan76 jiwa/km²
Desa/kelurahan14 desa
1 kelurahan
Peta
PetaKoordinat: 8°43′7″S 120°8′28″E / 8.71861°S 120.14111°E / -8.71861; 120.14111

Tanah di Lembor relatif subur, dengan curah hujan yang tinggi dan beriklim tropis. Sebagian besar wilayah Lembor merupakan daerah irigasi untuk persawahan.

Suku yang bermukim di kecamatan ini adalah Suku Lao Ngorat, dan mayoritas menganut agama Katolik. Rata-rata mata pencaharian penduduknya sebagai Petani dan Peternak.

Desa

  1. Daleng
  2. Golo Ndeweng
  3. Liang Sola
  4. Ngancar
  5. Poco Dedeng
  6. Poco Rutang
  7. Pondo
  8. Pong Majok
  9. Ponto Ara
  10. Siru
  11. Tangge
  12. Wae Bangka
  13. Wae Kanta
  14. Wae Mowol
  15. Wae Wako

Pranala luar

Kepala desa: Sumardi,S.pd

Periodisasi: 2019 - 2024 Siru : desa siru Kec  : Lembor Kab  : Manggarai barat Kota kab. : labuanbajo

Desa siru merupakan masyarakat agraria. Sebagian besar penduduk bermata pencaharian Petani sawah, petani ladang, juga peternak.

Agama  : Islam 99 %

      : Katolik Kristen Katolik 1%


Geografi

Desa Siru merupakan salah satu Desa yang berada di Kecamatan Lembor, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Desa Siru adalah desa agraris, sebagian besar mata pencaharian penduduknya adalah petani sawah, petani ladang dan peternak.

Desa Siru relative subur, dengan curah hujan yang tinggi dan beriklim tropis. Desa Siru adalah daerah irigasi persawahan Lembor.


Demografi

Ada empat suku (batu) besar di Desa Siru, yaitu batu Tere, batu Ndahe, batu Pa’ang dan batu jombok. Keempat batu tersebut berasal dari rumpun keluarga yang sama, yaitu keluarga Siru.

Masyarakat Siru sangat terbuka (inklusif) terhadap perubahan. Mayoritas penduduk Desa Siru beragama Islam, kemudian disusul Agama Katholik. Mereka hidup berdampingan dan harmonis, toleransinya juga sangat kuat.

Tidak ada benturan social karena faktor berbeda keyakinan. Di Siru ikatan kekeluargaan jauh lebih kuat dari ikatan idelogis.

Ciri khas masyarakat Siru adalah suka bergaul. Gaya bicaranya sangat terbuka, demokratis dan menghargai pluralitas.

Desa Siru terdiri dari 15 Rukun Warga (RT) 6 dusun, yaitu Dusun Watu Lendo, Dusun Wongkol Kampas, Dusun Ngalor Kalo, Dusun Kolong, Dusun Poco Ndoang dan Dusun Pongtopak.


Batas Wilayah

Bagian utara berbatasan dengan Desa Golo Ronggot, Kec. Welak Bagian Timur berbatasan dengan Desa Poco Rutang, Kec. Lembor Bagian Barat berbatasan dengan Desa Wae Wako, Kec. Lembor Bagian Selatan berbatasan dengan Kelurahan Tangge, Kec. Lembor

Rate perkiraan:

Cerah Berawan

24°C 85 %

20 km/jam Timur

23:00 WITA

Cerah Berawan

23°C 90 %

20 km/jam Timur