Fotografi alam
Fotografi alam fotografi yang dilakukan di lapangan dan berkaitan dengan alama seperti kehidupan liar, tanaman dan pemandangan alam serta tekstur.
Fotografi alam (landscape photography) adalah salah satu bagian dari seni fotografi yang digunakan untuk menangkap gambar alam dan alam terbuka (nature) . Pemandangan alam yang dilihat oleh fotografer dapat di tangkap oleh kamera dan kemudian di sajikan di media foto yang dapat dinikmati orang yang walaupun tidak melihat sendiri pemandangan itu.[1]
Fotografi pemandangan / lanskap
Fotografi lanskap menunjukkan ruang-ruang di dunia, terkadang luas dan tanpa akhir, tetapi terkadang mikroskopis. Foto lanskap biasanya menangkap keberadaan alam tetapi juga dapat berfokus pada fitur buatan manusia atau gangguan lanskap. Fotografi lanskap dilakukan karena berbagai alasan. Mungkin yang paling umum adalah mengingat pengamatan atau pengalaman pribadi saat berada di luar ruangan, terutama saat bepergian. Yang lain mengejarnya terutama sebagai gaya hidup luar ruangan, untuk terlibat dengan alam dan elemen, beberapa sebagai pelarian dari dunia buatan. [2]
Fotografi kehidupan liar
Kegiatan fotografi ini ditujukan untuk menangkap foto aksi binatang, seperti makan, berkelahi, atau terbang. Meskipun sering kali diambil dalam alam liar, daerah pertanian juga sering menjadi lokasi untuk pemotretan fotografi alam liar.
Teknik yang digunakan sangat berbeda dengan fotografi lanskap seperti penggunaan aperture yang besar untuk mendapatkan kecepatan rana, pergerakan objek dan latar belakang yang kabur. Sementara itu pada fotografi lanskap lebih menggunakan aperture kecil. Banyak fotografer yang menggunakan peralatan kamuflase untuk mendapatkan foto dari bidang ini.[3]
Referensi
- ^ "Landscape Photography". Photography Life (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-10-09.
- ^ "Landscape photography". Wikipedia (dalam bahasa Inggris). 2020-09-15.
- ^ "Blindsiding Wildlife with a Camera" from National Wildlife Magazine - December 1, 2009