Diplomasi stadion

Revisi sejak 17 Mei 2022 12.06 oleh InternetArchiveBot (bicara | kontrib) (Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.7)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Diplomasi stadion adalah sebuah bentuk diplomasi kultural yang diterapkan oleh Republik Rakyat Tiongkok melalui pembangunan dan penyumbangan stadion dan fasilitas olahraga di Afrika, Asia, Amerika Latin, Karibia dan Pasifik Selatan.[1] Pembangunan stadiun yang didanai tergantung pada proyek dengan beberapa diberikans ebagai hadiah; dibayar untuk kepentingan tingkat rendah, pinjaman lunak; dibangun dalam kemitraan dengan Tiongkok dan negara tuan rumah yang dilakukan atas tanggung jawab pembangunan berbeda; atau melalui beberapa jenis kemitraan lain.[2]

Referensi

  1. ^ Will, Rachel (2012). "China's Stadium Diplomacy". World Policy Journal. XXIX (2). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-02-04. Diakses tanggal 2019-04-15. 
  2. ^ "China's 'Stadium Diplomacy' In Africa And Its Top Beneficiaries". Ventures Africa. 2013-03-29. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-09-25. Diakses tanggal 2019-04-15. 

Pranala luar