Kemestian fungsional

Revisi sejak 28 Oktober 2022 11.18 oleh Wagino Bot (bicara | kontrib) (→top: artikel yatim)

(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini.
Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala.
Tag ini diberikan pada Oktober 2022.

Kemestian fungsional adalah keperluan yang harus ada secara universal dalam organisasi di masyarakat. Teori tindakan menjadikan kemestian fungsional sebagai konsep penting. Kemestian fungsional terdiri dari cita-cita, pelatihan sumber daya, integrasi sosial dan latensi. Komponen kemestian sosial disatukan dalam sistem yang mampu menjaga keseimbangannya.^[1]

Referensi

^ Rahman, M. T. (2011). Glosari Teori Sosial (PDF). Bandung: Ibnu Sina Press. hlm. 50. ISBN 978-602-99802-0-2.

Artikel bertopik sosiologi ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Kemestian_fungsional&oldid=21896312"