Giuseppe Moscati

dokter asal Kerajaan Italia
Revisi sejak 18 Desember 2022 16.41 oleh Arya-Bot (bicara | kontrib) (clean up)

Giuseppe Moscati (25 Juli 1880 - 12 April 1927) adalah seorang kudus dalam gereja Katolik Roma.[1] Ia seorang dokter yang mengabdikan diri sepenuhnya pada penyembuhan banyak orang, termasuk mereka yang miskin. Kepeduliannya pada hidup terlihat pada keterlibatannya dalam pemulihan korban erupsi gunung Vesuvius, para tentara korban Perang Dunia I,[2] kaum miskin yang terbuang, dan mereka yang dianggap sudah tidak dapat disembuhkan. Ia tidak meminta imbalan apapun dari pekerjaan tersebut. Ia juga memimpin tim penanggulangan wabah kolera di Napoli,[3] Italia. Moscati terus memperdalam ilmunya dengan melanjutkan studi dan melakukan penelitian medis. Ia adalah seorang yang pertama kali bereksperimen dengan penggunaan insulin[4] untuk diabetes. Penyembuhan pasien kadang terjadi secara ajaib. Dokter Moscati mampu mendiagnosa dan membuat resep untuk suatu penyakit tanpa melihat pasien. Pada tanggal 12 April 1927 siang, dokter Moscati dipanggil Tuhan di kliniknya dalam usia 47 tahun. Banyak mujizat terjadi melalui perantaraannya. Setelah melalui serangkaian penyelidikan terhadap berbagai mujizat yang terjadi, Paus Yohanes Paulus II[5] akhirnya menyatakan Giuseppe Moscati kudus pada tanggal 25 Oktober 1987.

Informasi Pribadi
Lahir 25 Juli 1880 di Benevento, Itali sebagai Joseph Mario Charles Alphonse Moscati.
Wafat sekitar jam 3 sore pada 12 April 1927 akibat stroke saat istirahat antar pasien di kantornya di Napoli, Itali. Dimakamkan di pemakaman Poggio Reale, Napoli.
Penghormatan dari gereja Mendapat Kehormatan pada 10 Mei 1973 oleh Paus Paulus VI

Beatifikasi pada 16 November 1975 oleh Paus Paulus VI

Kanonisasi pada 25 Oktober 1987 oleh Paus Yohanes Paulus II. Mukjizat kanonisasi meliputi kesembuhan seorang pandai besi yang sekarat karena leukemia. Ibu penderita leukemia bermimpi seorang dokter mengenakan mantel putih. Ibu itu kemudian mengidentifikasikannya sebagai Moscati saat ia diperlihatkan foto Moscati, segera setelah puteranya sembuh.

Perlindungan bagi Para bujangan, orang-orang yang ditolak oleh periintah agama, para dokter
Simbol Mantel  putih, mantel laboratorium
Almamater Universitas Napoli, Akademi Kedokteran Bedah Kerajaan
Penelitian Penggunaan insulin bagi diabetes

Profil

Giuseppe Moscati lahir sebagai anak ke-7 dari sembilan bersaudara dari pasangan Francsco Moscati dan Rosa de Luca dei Marchesi di Roseto. Ayahnya seorang pengacara dan hakim yang sering menjadi pelayan altar di waktu luangnya. Keluarga Moscati merupakan keluarga terkemuka, bangsawan Italia.  Keluarga Moscati pindah dari Benevento ke Napoli, Italia saat Giuseppe Moscati berusia 4 tahun.

Pada usia 8 tahun Giuseppe Moscati menerima komuni pertama, dan sakramen Krisma diterimanya saat berusia 10 tahun.  Ia berteman dengan Yang Terberkati Caterina Volpicelli dan Yang Terberkati Bartolo Longo.

Kematian saudara laki-lakinya membuat Moscati muda bertanya pada Yesus dan Bunda Maria, mengapa hal itu harus terjadi? Apa yang harus ia lakukan dalam hidupnya? Ia tak ingin orang lain merasakan kehilangan seperti dirinya. Ia ingin menolong orang lain, menyembuhkan penyakit banyak orang. Moscati berniat menjadi dokter. Ia masuk sekolah kedokteran dan belajar dengan tekun, sehingga berhasil mendapat  gelar doktor dari Universitas Napoli pada tahun 1903 (usia 23 tahun).

Moscati menjadi dokter di sebuah rumah sakit di Napoli dan kemudian membuka klinik sendiri. Ia selalu menerima orang yang datang berobat kepadanya, termasuk mereka yang miskin. Moscati bahkan membelikan obat bagi pasien miskin. Ia tidak hanya memberi obat, tetapi juga menghibur dan berdoa bagi mereka.

Setiap hari Moscati memulai harinya dengan mengikuti misa, lalu menyempatkan diri mengunjungi para pasiennya yang miskin di daerah kumuh di Napoli. Ia melakukan pelayanan ini, bekerja dan berdoa bagi para pasiennya,  selama dua puluh empat tahun.

Moscati membantu persiapan untuk dan pemulihan dari erupsi gunung Vesuvius pada 8 April 1906, tetapi menolak imbalan apapun atas pekerjaan tersebut. Ia juga memimpin tim kerja untuk menanggulangi wabah kolera di Napoli.

Di tengah kesibukannya bekerja dan menjabat sebagai  administrator pada rumah sakit bagi orang-orang yang tak dapat disembuhkan, Moscati melanjutkan studi dan melakukan penelitian medis. Ia pun mengajar di banyak universitas dan rumah sakit.

Pada tahun 1911 dokter Moscati menjadi anggota Akademi Kedokteran Bedah Kerajaan dan menerima gelar doktor dalam ilmu kimia fisiologis. Moscati memimpin beberapa rumah sakit dan masyarakat medis, dan menjadi seseorang yang pertama kali bereksperimen dengan penggunaan insulin untuk diabetes. 

Saat Perang Dunia I Moscati mencoba mendaftar sebagai tentara, tetapi ditolak. Ia kemudian menjalankan rumah sakit bagi para korban luka-luka, dan secara personal ia merawat hampir 3.000 tentara. Dokter Moscati menyembuhkan (kadang-kadang secara ajaib), mendiagnosa penyakit dan membuat resep untuk penyakit tersebut tanpa melihat pasien. Ia mengetahui kapan dan bagaimana menggunakan iman pasien dan sakramen untuk menyembuhkan.

Moscati selalu mengingatkan para pasien, bahwa Tuhan adalah sumber segala penyembuhan. Warga Napoli sangat mencintai dokter yang rendah hati dan penuh kasih itu. Mereka menyebut Moscati sebagai orang kudus.

Pada tanggal 12 April 1927 siang, Moscati merasa tidak enak badan dan beristirahat sejenak di kantornya. Saat itulah ia dipanggil Tuhan dalam usia 47 tahun.

Kanonisasi

Banyak mujizat terjadi melalui perantaraannya. Salah satunya adalah kesembuhan seorang pandai besi yang sekarat karena leukemia. Ibu penderita leukemia bermimpi seorang dokter mengenakan mantel putih. Ibu itu kemudian mengidentifikasikannya sebagai Moscati saat ia diperlihatkan foto Moscati, segera setelah puteranya sembuh.

Setelah melalui serangkaian penyelidikan terhadap berbagai mujizat yang terjadi, Paus Yohanes Paulus II akhirnya menyatakan Giuseppe Moscati kudus pada tanggal 25 Oktober 1987. Moscati menjadi dokter modern pertama yang dikanonisasi.[6][7]

Referensi

  1. ^ https://wiki-indonesia.club/wiki/Gereja_Katolik_Roma.  Tidak memiliki atau tanpa |title= (bantuan);
  2. ^ https://wiki-indonesia.club/wiki/Perang_Dunia_I.  Tidak memiliki atau tanpa |title= (bantuan);
  3. ^ https://wiki-indonesia.club/wiki/Napoli.  Tidak memiliki atau tanpa |title= (bantuan);
  4. ^ https://wiki-indonesia.club/wiki/Insulin.  Tidak memiliki atau tanpa |title= (bantuan);
  5. ^ https://wiki-indonesia.club/wiki/Paus_Yohanes_Paulus_II.  Tidak memiliki atau tanpa |title= (bantuan);
  6. ^ https://catholicsaints.info/saint-joseph-moscati/.  Tidak memiliki atau tanpa |title= (bantuan);
  7. ^ https://katakombe.org/para-kudus/item/yoseph-moscati.html.  Tidak memiliki atau tanpa |title= (bantuan);