Kelinci sumatra

jenis kelinci dari Sumatra
Revisi sejak 21 Desember 2008 06.57 oleh Sweety101 (bicara | kontrib)
Kelinci Sumatra
Berkas:42770703 rabbit ap203b.jpg
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Filum:
Kelas:
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
N. netscheri
Nama binomial
Nesolagus netscheri
(Schlegel, 1880)

Kelinci Sumatra (Nesolagus netscheri), juga dikenal dengan nama Kelinci Sumatra telinga pendek atau Kelinci belang Sumatra, adalah jenis kelinci liar yang hanya dapat ditemukan di hutan tropis di pegunungan Bukit Barisan di pulau Sumatra, Indonesia. Populasi kelinci Sumatra mengalami penurunan yang signifikan yang diakibatkan oleh perambahan hutan yang agresif di pulau Sumatra.[2]

Berukuran sekitar 40 cm panjangnya, kelinci Sumatra memiliki garis-garis kecoklatan, dengan ekor berwarna merah, dan bawah perutnya berwarna putih. Biasanya tinggal di hutan dengan ketinggian 600-1400 meter dari permukaan laut. Kelinci ini merupakan hewan nokturnal, dengan menempati bekas atau liang hewan lain. Makanannya adalah pucuk daun muda dan tanaman yang berukuran pendek, namun kelinci hutan yang ditangkarkan memakan biji-bijian dan buah-buahan.[2]

Pengamatan telah dilaporkan sejak tahun 1972 sebanyak 3 kali, paling baru adalah akhir Januari 2007 ketika kamera jebakan dipasang di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan.[3]

Spesies berkaitan

Kelinci ini sebenarnya adalah satu-satunya spesies dari genus Nesolagus sampai Kelinci belang Annamite ditemukan di Pegunungan Annamite di Laos dan Vietnam.

Referensi

  1. ^ Lagomorph Specialist Group (1996). Nesolagus netscheri. 2006 IUCN Red List of Threatened Species. IUCN 2006. Diakses 2006-05-05. Listed as Critically Endangered (CR B1+2abcde, C2a v2.3)
  2. ^ a b Gorog, Antonia. "Animal Diversity Web: Nesolagus netscheri". University of Michigan Museum of Zoology. Diakses tanggal 2007-04-05. 
  3. ^ "Striped rabbit spotted in Sumatra". BBC News. 2007-04-05. Diakses tanggal 2007-04-05.