Ondang Sutarsa Budhi Santosa

Irjen Pol Drs. H. Ondang Sutarsa Budhi Santosa (lahir di Jakarta, 8 Mei 1954) adalah seorang Purnawirawan perwira tinggi Polri yang pernah menjabat sebagai Kapolda DIY pada tahun 2010 -2011, dan jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah sebagai Widyaiswara Utama Sespimti Polri.

Inspektur Jenderal Polisi Drs. Ondang Sutarsa BS, begitu nama lengkap perwira polisi satu ini. Lulusan Akpol 1976 ini sudah malang melintang merajut karier di pelosok nusantara. Dari mulai merintis karier di Bumi Cendrawasih, Papua sebagai PA Staf Res Intel Polda Irian Jaya hingga mengemban tugas sebagai Widyaiswara Utama Sespimti Polri di akhir masa bhaktinya.

Berkas:Ondang sutarsa.jpg
Irjen Pol (P) Drs. H. Ondang Sutarsa B.S
Informasi pribadi
Lahir 8 Mei 1954 (umur 66)Jakarta
Alma mater Akademi Kepolisian (1976)
Dinas militer
Pihak Indonesia
Masa dinas 1976 - 2012
Pangkat Inspektur Jenderal Polisi
Satuan SDM

Sebagai sosok yang begitu menggemari dunia kesenian, serasa sangat pas ketika ia dimutasi ke Jogja sebagai Kapolda DIY.[1] Pasalnya, sebab daerah ini merupakan sebuah daerah yang masih cukup kuat dan kental dalam melestarikan warisan budaya leluhurnya. Dengan kondisi kehidupan yang demikian, sosok Ondang bisa disebut "The Right Man In The Right Place". Sehingga dengan memahami segala permasalahan yang ada, pendekatan dengan masyarakat pun bisa lewat jalur-jalur budaya.

Berpengalaman dalam bidang Bimmas, Ondang yang memiliki hoby seni/musik, dan ia pun seorang drummer di angkatan kepolisiannya “Arya wirya”, disetiap wilayah yang dipimpin selalu membentuk grup band yang keseluruhan beranggota Polri dalam rangka Program Safari Kamtibmas Polisi Simpatik ke daerah-daerah dan kampus-kampus melalui seni musik. Bahkan, di masa pensiunnya, Ondang membuat karya musik bersama salah satu grup musik nasional asal Lampung, Jendral Band dengan album bertajuk “TRIBUTE TO POLRI”[2], dimana Ondang membuat karya lagu berjudul “Maafkan Polisi” dan "Polisi Wanita Indonesia” yang di produksi PT. Nagaswara Sakti di penghujung 2014.

Berpengalaman di Ranah SDM

Dari perjalanan kariernya dalam dinas di organisasi Polri, Ondang Sutarsa cukup familiar dengan dunia pembinaan sumber daya manusia dalam konsep Manajemen SDM (MSDM). Pati yang pernah mengikuti pendidikan kejuruan Bintal Komando, PA Intel, PA Serse, dan Tar Kapol Wil 03 ini, berdinas di ranah SDM, terutama berkaitan dengan masalah rekrutmen anggota Polri. Jabatan pertama yang berkaitan dengan SDM adalah Kabag Binbat Dit Minpers Polri di tahun 1996.

Saat menjabat Karo Dalpers Polri, Ondang konsisten dalam mengawal proses rekrutmen dan seleksi calon taruna Akpol. Sehingga prosesnya selalu berlangsung dalam koridor prinsip, Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis. Dan untuk seleksi Akpol tahun 2009 merengkuh Sertifikasi ISO 9001:2008 di tahun 2010-nya. Artinya, secara peringkat kualitas mutu pelayanan sudah lebih baik lagi di banding dengan tahun sebelumnya.

Konsistensi dengan konsep SIMPATIK

Ondang berhasil merumuskan konsep SIMPATIK menjadi satu pedoman dan sikap perilaku operasional di lapangan. Pasalnya, dalam memberikan pelayanan prima pada masyarakat. Tatkala ia menjabat sebagai Karo Pers di Polda Lampung, ia acap kali ceramah soal Polisi "SIMPATIK". Di waktu ceramah ia bawa dua Polwan untuk berdiri di depan podium selama ceramah dengan menyuguhkan senyuman. Seusai ceramah, dua Polwan ini memasang wajah judes selama satu menit. Tapi ternyata yang satu menit itulah yang dapat dibaca dan diingat, senyuman selama ceramahpun terlupakan.

Pesan yang ia kedepankan adalah, bagi aparat yang bertugas tatkala sebentar saja menyajikan pelayanan yang kurang baik (perilaku negatif) pasti sampai kapanpun akan diingat oleh masyarakat, berbeda dengan perilaku positif yang sulit diingat.

Penjabaran kata "SIMPATIK"

Huruf (S) berarti Senyum, Sapa, dan Salam yang harus ditampilkan, juga Sopan-santun harus diwujudkan dalam setiap memberikan pelayanan ke masyarakat.

Huruf (I) berarti ikhlas, inspiratif, dan inovatif dalam melaksanakn tugas.

Huruf (M) berarti Moralitasnya tinggi dan Maksimal dalam memberikan perlindungan.

Huruf (P) berarti Proporsional, Profesional, dan Prosedural dalam setiap melaksanakan tupok (ini lebih ke ranah akademis).

Huruf (A) berarti Akomodatif terhadap harapan dan keinginan masyarakat.

Huruf (T) berarti Tegas, Transparan, Tanggung jawab, dan Tuntas dalam setiap menyelesaikan penegakan hukum yang diberikan oleh para pencari keadilan.

Huruf (I) berarti menjadi Idola masyarakat.

Huruf (K) berarti berarti Konsisten terhadap aturan, Komitmen tinggi terhadap organisasi, Konsekuen dalam melaksanakan aturan.

Pendidikan

• SMA NEGERI 10 Jakarta Pusat 1972

• AKABRI (Akademi Kepolisian) 1976

• Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) 1988

• Sekolah Staf dan Pimpinan Polri (Sespimpolri) 1996

• Sespati 2003

Kepangkatan

Inspektur Dua Polisi 1 Desember 1976

Inspektur Satu Polisi 1 April 1980

Ajun Komisaris Polisi 1 April 1985

Komisaris Polisi 1 April 1989

Ajun Komisaris Besar Polisi 1 April 1994

Komisaris Besar Polisi 1 April 2001

Brigadir Jenderal Polisi 26 Juni 2009

Inspektur Jenderal Polisi 22 Agustus 2011

Riwayat Jabatan

• PA Staf Intel Polda Irian Jaya (18 Feb 1977)

• Dansat Serse Polres Paniai (1 Sept 1981)

• Dan Korp Siswa Dodiklat Jayapura (21 Juni 1982)

• Dan Den Lat Dodiklat Jayapura (3 Juli 1984)

• Kabag Intel Pam Polres Merauke (1985)

• Kapuskodal Ops Polres Merauke (19 Des 1985)

• Pama Mapolda Irian Jaya (Dik PTIK) (1986 - 1988)

• Kasubbag Binmin Dit Bimmas Polda Jateng (18 Juni 1988)

• Kasat Bimmas Poltabes Semarang (1989 - 1991)

• Wakapolres Salatiga Polda Jateng (1991 - 1993)

• Kabag Bin Kamsa Dit Bimmas Polda Jateng (1993 - 1995)

• Pasis Sespim (1995)

• Kabaglattun Opsjarlat Sespim Polri (1996)

• Kabag Bin Bata Dit Minpers Polri (1996-1997)

• Kapolres Indramayu Polda Jabar (1997 - 1999)

• Kadit Pers Polda Jambi (1999 - 2001)

• Kadit Pers Polda Lampung (2001 - 2003)

• Pasis Sespati Dikreg IV (2003)

• Kabag Lekdik Rodalpers Sde Sumdaman Polri (2003 - 2004)

• Kapolwil Madiun Polda Jatim (16 Juli 2004 – 15 Juni 2006)

• Kabag Bangdik Robangpers SDM Polri (15 Juni 2006 – 23 Agust 2008)

• Sesrodalpers SDM Polri (24 Agust 2008 – 12 Juni 2009)

• Karodalpers SDM Polri (13 Juni 2009 – 1 Sept 2010)

Kapolda DIY[3] (1 Sept 2010 - 27 Juli 2011)

• Widyaiswara Utama Sespimti Lemdik Polri (2011 – 2012)

Tanda Kehormatan Dan Penghargaan

Satya Lancana Ksatria Tamtama

Satya Lancana Kesetiaan 8 Tahun[4]

Satya Lancana Kesetiaan 16 Tahun[5]

Satya Lancana Kesetiaan 24 Tahun[6]

Satya Lancana Dwidya Sistha[7]

Satya Lancana Raksaka Dharma

Satya Lancana Jana Utama

Satya Lancana Karya Bhakti[8]

Bintang Bhayangkara Nararya[9]

Keluarga

• Hj. Nina Herlina

• Lailyana Ayu Dewi Iriane, S.E

• Febyana Ayu Dewi Puspa, S.E

• Indra Waspada Para Dirgantara, S.H

• Lusyanathika Ayu Dewi Pretidiana, S.Ikom

• Folrezzy Taufik Hidayat Ramdhani


Pranala Luar

  1. ^ Media, Kompas Cyber (2010-08-25). "Brigjen Ondang Pimpin Polda DIY". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2021-09-05. 
  2. ^ "Jendral band Luncurkan Album Maafkan Polisi - Tribunnews.com". m.tribunnews.com. Diakses tanggal 2021-09-05. 
  3. ^ "Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta". Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. 2020-05-08. 
  4. ^ "Berkas:64 Satyalancana Kesetiaan 8 Tahun.png". Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. 2020-05-18. 
  5. ^ "Berkas:65 Satyalancana Kesetiaan 16 Tahun.png". Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. 2020-05-18. 
  6. ^ "Berkas:66 Satyalancana Kesetiaan 24 Tahun.png". Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. 2020-05-18. 
  7. ^ "Berkas:69 Satyalancana Dwidya Sistha.png". Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. 2020-05-18. 
  8. ^ "Berkas:57 Satyalancana Karya Bhakti.png". Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. 2020-05-18. 
  9. ^ "Berkas:21 Bintang Bhayangkara Nararya.png". Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. 2020-05-18.