Pembiakan generatif
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Juni 2020. |
Pembiakan generatif (reproduksi generatif) adalah perkembangbiakan tumbuhan secara kawin atau pembuahan.[1] Proses [1] Baik tumbuhan ataupun hewan dapat mengalami pembiakan secara generatif ini.[1] Pembiakan secara generatif ditandai dengan adanya pembuahan.[1] Pembuahan merupakan proses peleburan yang melibatkan sel kelamin jantan dan sel kelamin betina yang pada akhirnya akan menghasilkan zigot dan menjadi organisme baru.[1] Pembuahan pada hewan melalui proses peleburan antara sel telur dan sel sperma sedangkan Pembuahan pada tumbuhan adalah proses dari peleburan serbuk sari dan putik.[1] Contoh cara perkembangbiakan pada tumbuhan secara generatif adalah konjugasi, isogami, anisogami dan penyerbukan.[1] Penyerbukan pada tumbuhan dapat dibantu oleh serangga.[2] Sifat keturunan yang diperoleh dari pembiakan secara generatif dapat bervariasi dan juga gabungan dari kedua induknya.[3] Perkembangbiakan generatif hanya dapat terjadi pada makhluk hidup tingkat tinggi yaitu makhluk hidup seperti yang memiliki alat kelamin yang jelas sehingga bisa di tentukan mana jantan dan betinannya.[1] Ada juga organisme yang memunyai dua alat kelamin pada satu tubuh sehingga dapat melakukan perkawinan sendiri.[1] Makhluk hidup yang mempunyai 2 alat kelamin di sebut dengan istilah hemaprodit.[1]
Rujukan
- ^ a b c d e f g h i j "Perkembangbiakan Generatif". Kamusq. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-01-31. Diakses tanggal 26 Juni 2014.
- ^ "Plant Reproduction" (PDF). Raven. Diakses tanggal 26 Juni 2014.
- ^ "Perkembangbiakan". Artikel Biologi. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-09-27. Diakses tanggal 26 Juni 2014.