Sentuh Hatiku
Sentuh Hatiku merupakan sebuah sinetron Religi Kristen yang ditayangkan di RCTI pada tahun 2006 hingga tahun 2007. Pemain utama di sinetron ini ialah Eva Celia Latjuba, Jessica Mila, Kevin Julio, Bobby Joseph, dan masih banyak lagi. Jumlah episodenya adalah 123, berakhir tepat sesudah hari perayaan Natal umat Kristiani.
Sentuh Hatiku | |
---|---|
Genre | |
Pembuat | SinemArt |
Pemeran | |
Negara asal | Indonesia |
Jmlh. musim | 1 |
Jmlh. episode | 223 (daftar episode) |
Produksi | |
Produser | Leo Sutanto |
Lokasi produksi | Jakarta |
Durasi | 1 Jam (14:30-15:00 WIB) |
Rilis asli | |
Jaringan | RCTI (3 Desember 2006-26 Desember 2007) TPI (3 Mei 2008-31 Desember 2011) Global TV (15 November 2012-22 November 2014) Hidayah Channel (19 September 2016-28 Agustus 2017) RTV (23 November 2020-Sekarang) |
Format audio | Stereo Dolby Digital 5.1 |
Rilis | 03 Desember 2006 26 Desember 2007 | –
Sinetron ini diproduksi oleh SinemArt.
Pemeran
Pemeran | Peran |
---|---|
Eva Celia | Siska |
Bobby Joseph | Jonathan |
Jessica Mila | Veronica |
Kevin Julio | Kevin |
Ranty Maria | Maria |
Ben Kasyafani | Devon |
Atalarik Syah | Lukas |
Teddy Syah | — |
Temmy Rahadi | — |
Paola Tobing | — |
Tara Basro | — |
Moudy Wilhelmina | — |
Gunawan | — |
Lilis Suganda | — |
Unique Priscilla | — |
Robby Tumewu | Bintang Tamu |
Desta | |
Vincent Rompies | |
Tora Sudiro |
- Keterangan
- N/A: Not Available
Sinopsis
VERONIKA adalah gadis berusia 15 tahun yang memiliki keluarga yang sangat sederhana. Ayahnya, LUKAS, seorang supir taksi dan karena berkat Tuhan mampu menyekolahkan ke empat anaknya yaitu, JONATHAN, SISILIA, VERONIKA dan yang paling kecil MARIA.
Keempatnya anak yang pintar. Bahkan Veronika mampu meneruskan ke bangku SMA dengan beasiswa. Sayangnya kebahagiaan mereka dikejutkan oleh kenyataan menyakitkan, bahwa sang Ibu tercinta, MARGARET, ternyata menderita kanker mulut rahim stadium tinggi.
Kesedihan kemudian kembali melanda keluarga tersebut. Lukas mengalami kecelakaan, dan meninggal di tempat. Penyakit Margaret pun ternyata semakin parah, dah akhirnya ia menyusul suaminya.
Dengan segala penderitaan dan cobaan yang datang bertubi-tubi, mereka semua berjuang habis-habisan untuk mencapai kebahagiaan mereka. Karena mereka percaya dan selalu berpegang akan pesan ibunya, bahwa Tuhan akan selalu memberi kejutan terindah bagi setiap umatnya yang selalu berharap dan percaya.