Timi biasa

Revisi sejak 7 Februari 2023 07.51 oleh Arya-Bot (bicara | kontrib) (pembersihan kosmetika dasar, added orphan tag)


Timi biasa
Thyme, Thymus vulgaris
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
(tanpa takson):
(tanpa takson):
(tanpa takson):
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
T. vulgaris
Nama binomial
Thymus vulgaris

Herba timi atau Thymus vulgaris adalah salah satu jenis tanaman yang sudah lama digunakan sebagai anti batuk.[1] Efek utama sebagai pengeluar dahak atau ekspektoran dan anti pasmodik.[1] Hal tersebut berkaitn dengan kandungan Minyak Atsiri (timol dan karvakrol), serta flavonoid yang dikandung oleh herba timi.[1] Pemberian minyak thimi secara oral dan intra muscular pada hewan coba, memperlihatkan stimulasi saluran pernapasan.[1] Penggunaan sirup dengan ekstrak thimi selama 5 hari, terbukti memberikan efek yang sama dengan obat bromheksin.[1] Zat aktif yang terdapat pada minyak timi adalah senyawa phenol dengan komponen utamanya terdiri dari thymol sebesar 30-70% dan carvacrol 70%.[2] Selain zat itu, senyawa thymol methyl eter, p-cymene, terpinene, linalool, dan juga mengandung senyawa golongan flavonoid yaitu Circineol, 8-methoxycircineol, thymonin dan eriodyctol.[2]

Timi memiliki ukuran daun 4–12 mm untuk panjang dan lebar sampai 3mm, memiliki tangkai daun yang sangat pendek.[3] Daun berbentuk lonjong sampai bulat telur.[3] Kelopak berwarna hijau, sering disertai bintik-bintik ungu, dan berbentuk tubular.[3] Setelah berbunga, tabung kelopak ditutup oleh mahkota yang panjang dan berambut kaku.[3] Mahkota bunga biasanya berwarna kecoklatan dalam keadaan kering dan sedikit berbibir dua.[3]

Referensi

  1. ^ a b c d e "Herbal Penghilang Batuk". Liza Herbal. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-04-09. Diakses tanggal 27 Juni 2014. 
  2. ^ a b "Timi Berkhasiat Hilangkan Batuk". Balai Penelitian Rempah dan Obat. Diakses tanggal 27 Juni 2014. [pranala nonaktif permanen]
  3. ^ a b c d e "Timi Berkhasiat Hilangkan Batuk". Essential Medicines and Health Products Information Portal. Diakses tanggal 27 Juni 2014.