Teke, Palibelo, Bima

desa di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat
Revisi sejak 27 April 2022 06.12 oleh Adin itu Si Edo (bicara | kontrib) (Perbaikan kesalahan ketik)


Teke adalah salah satu desa yang terletak di Kecamatan Palibelo, Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Desa ini memiliki kodepos 84173.

Teke
Peta lokasi Desa Teke
Peta lokasi Desa Teke
Negara Indonesia
ProvinsiNusa Tenggara Barat
KabupatenBima
KecamatanPalibelo
Kode pos
84173
Kode Kemendagri52.06.18.2005 Edit nilai pada Wikidata
Luas102729 km²
Jumlah penduduk3000 jiwa
Kepadatan4600 jiwa/km²
Peta
Peta
Peta
Peta
Koordinat:

Desa Teke adalah Induk ataupun Ibu Kota kecamatan Palibelo

Desa Teke merupakan desa dengan Histori yang sangat kental dalam hubunganya dengan perkembangan kesultanan Bima (ASI MBOJO)

Desa Teke berdasarkan beberapa catatan sejarah di pelopori oleh keturunan-keturunan kesultanan Bima yang menetap dan mendiami Desa tersebut

Di mulai dengan Zaman Para Ncuhi kemudian di teruskan oleh Sang pemimpin pelopor Desa Bernama HAJI MUHAMMAD SAID sang Galara Rasa.

Atau biasa di sebut dengan ABU TUA SE'O

Yang merupakan seorang Hulubalang kerajaan yang memiliki Harta berlimpah dan Menjadi salah satu orang Terkaya di Dana MBOJO yang memiliki Banyak Tanah yang tersebar di kecamatan-kecamatan lain semisal kecamatan MONTA, SAPE dan LANGGUDU.

Yang kemudian Menjadi Ama Rasa Teke yang melahirkan Anak-Anak yang terkenal memiliki warisan Tanah yang berlimpah (Juragan dou Mantaur-wara)

Adapun anak -anaknya antara lain:

H. SIDIK HM. SAID, HJ. AMINAH, H. ISMAIL, H. HUSEN dan lain sebagainya.

dan beliau meninggal di kuburkan di salah satu Gunung yang Sakral bagi Masyarakat Teke yaitu DORO HOPE (GUNUNG HARAPAN) yang pada akhirnya keturunanya menjadi pemangku-pemangku Desa Teke

Mulai dari Cucunya H. GAJALI (Yang memimpin Desa Teke sejak Tahun 1980 an sd 2002) dilanjutkan kemudian oleh keponakanya Sarifuddin (2003-2008)

Dan kemudian terakhir pemerintahan desa Teke di jabat oleh Hidayat S. SOs sampai Artikel ini di terbitkan. (Ensiklopedia Rasa Ndai).

Di sini hasil pertaniannya berupa padi, kopi, jagung, kedelai, kacang tanah, Cabai, dll.[butuh rujukan]

Pranala luar