Stasiun Argopuro

stasiun kereta api di Indonesia
Revisi sejak 27 September 2024 11.57 oleh RaFaDa20631 (bicara | kontrib) ((via JWB))
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Stasiun Argopuro (AGO) adalah stasiun kereta api kelas III/kecil yang terletak di Klatak, Kalipuro, Banyuwangi; termasuk dalam Daerah Operasi IX Jember pada ketinggian +56 meter. Nama Argopuro berasal dari nama jalan bernama sama yang terletak di barat daya stasiun.

Stasiun Argopuro

Stasiun Argopuro, 2020
Lokasi
Koordinat8°11′01″S 114°22′10″E / 8.183521°S 114.369389°E / -8.183521; 114.369389
Ketinggian+56 m
Operator
Letak
km 12+630 lintas Kabat-Banyuwangi Ketapang[1]
Jumlah peron3 (satu peron sisi dan dua peron pulau yang sama-sama cukup tinggi)
Jumlah jalur2 (jalur 2: sepur lurus)
LayananHanya untuk persilangan dan penyusulan antarkereta api.
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiIII/kecil[2]
Sejarah
Dibuka7 September 1985[3]
Fasilitas dan teknis
FasilitasParkir Musala Toilet 
Tipe persinyalanMekanik tipe Siemens & Halske semiotomatis[4]
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun ini beroperasi pada tanggal 7 September 1985 saat selesainya pembangunan jalur kereta api Kabat-Banyuwangi Ketapang.[3] Stasiun ini hanya memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus. Panjang kedua jalur tersebut mencapai hampir 500 meter sehingga menjadikan stasiun ini merupakan stasiun dengan emplasemen terpanjang di Daop IX. Bangunan stasiun ini mirip dengan Stasiun Banyuwangi Kota (Karangasem).

Sejak berlakunya jadwal perjalanan kereta api sesuai Gapeka 2021 per 10 Februari 2021, layanan penumpang di stasiun ini dihapus sehingga kini tidak ada kereta api yang berhenti di stasiun ini, kecuali jika terjadi persilangan dan penyusulan antarkereta api.

Pada budaya populer

Nama stasiun ini dijadikan sebagai lagu berbahasa Osing dengan judul sama yang dinyanyikan oleh Niken Arisandi, salah satu artis musik kendang-kempul.[5]

Galeri

Referensi

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ a b Prasasti di Stasiun Karangasem dengan angka tanggal 7 September 1985 menjadi bukti peresmian jalur baru Kabat–Banyuwangi Baru (Ketapang).
  4. ^ Sugiana, A.; Lee, Key-Seo; Lee, Kang-Soo; Hwang, Kyeong-Hwan; Kwak, Won-Kyu (2015). "Study on Interlocking System in Indonesia" (PDF). Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway) (46). 
  5. ^ NIKEN ARISANDI - STASIUN ARGOPURO (Video) (dalam bahasa Osing). 20 Januari 2016. 
Stasiun sebelumnya   Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Banyuwangi Kota
(d.h. Karangasem)
menuju Kalisat
Kalisat–Banyuwangi Ketapang
(d.h. Banyuwangi Baru)
Terminus