KAI Wisata

PT Kereta Api Pariwisata
Nama dagang	KAI Wisata
Jenis	Anak Perusahaan BUMN
Industri	Pariwisata berbasis transportasi rel; Pengelolaan cagar budaya
Didirikan	8 September 2009; 15 tahun lalu
Kantor pusat	Stasiun Jakarta Gambir, Jakarta Pusat, Indonesia
Jasa	Akomodasi perkeretaapian; Perhotelan; Pengaturan perjalanan wisata; Pemesanan tiket kereta api; Pengelolaan tempat wisata;
Pemilik	PT Kereta Api Indonesia (Persero) (99.9%); Yayasan Pusat Kesejahteraan Karyawan Kereta Api (0.1%);
Situs web	kawisata.id

PT Kereta Api Pariwisata (menjalankan bisnis sebagai KAI Wisata, sebelumnya Kawisata dan IndoRailTour) adalah anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia bertujuan untuk menyediakan barang atau jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat di pasar dalam wilayah Indonesia di bidang pariwisata kereta api.

Berkantor pusat di Stasiun Jakarta Gambir, Jakarta, perusahaan ini didirikan pada 8 September 2009 dengan komposisi kepemilikan PT KAI 99,90% dan Yayasan Pusat Kesejahteraan Karyawan Kereta Api (Pusaka) 0,1%.^[1]

KAI Wisata menyelenggarakan kereta wisata (kawis) yang melayani lintas Jawa, yaitu Nusantara, Bali, Toraja, Sumatra, Jawa, Imperial, dan Priority.^[2] Selain mengoperasikan kawis, KAI Wisata juga menyelenggarakan jasa tour and travel seperti pemesanan tiket, paket perjalanan wisata dengan kereta api, dan pengoperasian kereta api di Museum Kereta Api Ambarawa.^[3] KAI Wisata mengoperasikan sejumlah fasilitas operasi stasiun seperti "Anggrek Executive Lounge" di Stasiun Yogyakarta^[4] serta Rail Transit Suite di Stasiun Jakarta Gambir.^[5] KAI Wisata juga ditunjuk untuk mengelola gedung Lawang Sewu untuk dijadikan lokasi wisata di Semarang dan sekitarnya.^[6]

Referensi

^ Kebangkitan BUMN sektor perhubungan. Harinowo, Cyrillus, 1953-, Sutaryono, Paul,. Jakarta. ISBN 978-602-06-3366-4. OCLC 1135474806.
^ Majalah KA Edisi Oktober 2014
^ "PT KAI Daop 7 Madiun, Ajak Wartawan Tour ke Museum Kereta Api Ambarawa". Reportase News. 2019-03-27. Diakses tanggal 2020-05-28.
^ Raharjo, Edzan. "Stasiun Tugu Yogya Kini Punya Executive Lounge". detiknews. Diakses tanggal 2020-05-28.
^ "Terobosan baru, Stasiun Gambir miliki 'rail transit suite'". merdeka.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-05-28.
^ "KA Pariwisata Ditunjuk Kelola Lawang Sewu dan Museum KA Ambarawa". travel.kompas.com. Diakses tanggal 2020-11-29.

Pranala luar

Situs web resmi

[1] Kebangkitan BUMN sektor perhubungan. Harinowo, Cyrillus, 1953-, Sutaryono, Paul,. Jakarta. ISBN 978-602-06-3366-4. OCLC 1135474806.

[2] Majalah KA Edisi Oktober 2014

[3] "PT KAI Daop 7 Madiun, Ajak Wartawan Tour ke Museum Kereta Api Ambarawa". Reportase News. 2019-03-27. Diakses tanggal 2020-05-28.

[4] Raharjo, Edzan. "Stasiun Tugu Yogya Kini Punya Executive Lounge". detiknews. Diakses tanggal 2020-05-28.

[5] "Terobosan baru, Stasiun Gambir miliki 'rail transit suite'". merdeka.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-05-28.

[6] "KA Pariwisata Ditunjuk Kelola Lawang Sewu dan Museum KA Ambarawa". travel.kompas.com. Diakses tanggal 2020-11-29.

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]