Niseko, Hokkaido

Revisi sejak 24 Juni 2023 19.01 oleh InternetArchiveBot (bicara | kontrib) (Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5)

Niseko (Jepang: ニセコ町, Niseko-chō, [ɲ̟iseko tɕoː]) adalah sebuah kota yang berlokasi di Subprefektur Shiribeshi, Hokkaido, Jepang.

Niseko
ニセコ町
Balai Kota Niseko
Balai Kota Niseko
Bendera Niseko
Lambang resmi Niseko
Lokasi Niseko di Hokkaido (Subprefektur Shiribeshi)
Niseko di Jepang
Niseko
Niseko
Lokasi di Jepang
Koordinat: 42°48′N 140°41′E / 42.800°N 140.683°E / 42.800; 140.683
NegaraJepang
WilayahHokkaido
PrefekturHokkaido (Subprefektur Shiribeshi)
DistrikAbuta
Pemerintahan
 • WalikotaKen'ya Katayama
Luas
 • Total197,13 km2 (76,11 sq mi)
Populasi
 (30 September 2016)
 • Total4,938
 • Kepadatan25/km2 (65/sq mi)
Zona waktuUTC+09:00 (JST)
Alamat balai kota47 Aza Fujimi, Niseko-chō, Abuta-gun, Hokkaidō
048-1595
Lambang
• PohonJapanese white birch (Betula platyphylla)
• BungaLavender
• BurungPelatuk tutul besar
Situs webwww.town.niseko.lg.jp

Untuk orang Jepang, Niseko terutamanya merujuk pada barisan pegunungan dan wilayah munisipalitas. Namun, di luar jepang nama ini merujuk pada daerah resor ski yang meliputi Gunung Yōtei, yang sering disebut sebagai "Gunung Fuji-nya Hokkaido", dan Pegunungan Annupuri. Nama Niseko berasal dari bahasa Ainu, yang berarti "sebuah tebing yang menjulang dari bantaran sungai yang berada di dalam pegunungan". Industri utama yang ada di Niseko adalah agrikultur and pariwisata. Selain itu, kota ini terkenal akan salju bubuknya yang berkualitas dan fasilitas kelas dunia, termasuk didalamya fasilitas onsen tradisional dan restoran.

Geografi

 
Pemandangan Kota Niseko dilihat dari Statiun Niseko

Per 30 September 2017, kota ini memiliki estimasi jumlah penduduk sebesar 4.938 dan kepadatan penduduk sebesar 25/km2 (65 jiwa per mil persegi). Jumlah kunjungan wisatawan selama musim dingin 2009 yaitu sebesar 201.000.[1] Kota ini memiliki luas wilayah sebesar 197,13 km2 (76,11 mil persegi).

Referensi

  1. ^ Snow Place Like Home – Monocle, 10 Feb 2010

Pranala luar