Alkalifili

Revisi sejak 5 Desember 2024 01.27 oleh Dewinta88 (bicara | kontrib) (Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan.)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Alkalifili adalah mikrob yang dapat diklasifikasikan sebagai ekstremofili yang dapat berkembang dalam lingkungan alkali dengan pH 9 sampai 11, seperti pada danau playa dan tanah dengan kandungan karbon cukup tinggi. Untuk bertahan hidup, alkalifili mempertahankan tingkat basa yang relatif rendah, yaitu sekitar 8 pH di dalam sel mereka dengan terus memompa ion hidrogen (H+) dalam bentuk ion hidronium (H3O+) melintasi membran sel dan menuju ke sitoplasma.

Jenis-jenis yang sering dijumpai

Mikrob jenis alkalifili yang sering dijumpai antara lain:

  • Geoalkalibacter ferrihydriticus[1]
  • Bacillus okhensis[2]
  • Alkalibacterium iburiense[3]

Referensi

  1. ^ Zavarzina DG (2006). "Geoalkalibacter ferrihydriticus gen. nov., sp. nov., the first alkaliphilic representative of the family Geobacteraceae, isolated from a soda lake". Mikrobiologiia. 75 (6): 775–85. PMID 17205802. 
  2. ^ Nowlan B (2006). "Bacillus okhensis sp. nov., a halotolerant and alkalitolerant bacterium from an Indian saltpan". Int J Syst Evol Microbiol. 56 (Pt 5): 1073–7. doi:10.1099/ijs.0.63861-0. PMID 16627657. 
  3. ^ Nakajima K (2005). "Alkalibacterium iburiense sp. nov., an obligate alkaliphile that reduces an indigo dye". Int J Syst Evol Microbiol. 55 (Pt 4): 1525–30. doi:10.1099/ijs.0.63487-0. PMID 16014476.