Baringbing
Baringbing (Surat Batak Toba: ᯅᯒᯪᯰᯅᯪᯰ) adalah salah satu marga Batak Toba. Baringbing adalah marga yang dipakai oleh sebagian keturunan Raja Sapala Tua Tampuk Nabolon (Tampubolon), tepatnya yang berasal dari garis keturunan tiga cucu Raja Sapala Tua Tampuk Nabolon, yaitu: Ompu Sidomdom, Simangan Dalan, dan Ginjang Niporhas. Marga Baringbing berasal dari daerah Balige, Kabupaten Toba.
Baringbing | |||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Aksara Batak | ᯅᯒᯪᯰᯅᯪᯰ (Surat Batak Toba) | ||||||||||||||||||
Nama marga | Baringbing | ||||||||||||||||||
Nama/ penulisan alternatif | BRB Barimbing Sibaringbing | ||||||||||||||||||
Arti | baringbing balung/jengger ayam jantan | ||||||||||||||||||
Silsilah | |||||||||||||||||||
Jarak generasi dengan Siraja Batak |
| ||||||||||||||||||
Kekerabatan | |||||||||||||||||||
Induk marga | Tuan Sihubil Tampubolon | ||||||||||||||||||
Persatuan marga | Tuan Sihubil | ||||||||||||||||||
Kerabat marga | Silaen (adik) | ||||||||||||||||||
Turunan |
| ||||||||||||||||||
Asal | |||||||||||||||||||
Suku | Batak | ||||||||||||||||||
Etnis | Batak Toba | ||||||||||||||||||
Daerah asal | Balige, Toba | ||||||||||||||||||
Kawasan dengan populasi signifikan |
Etimologi
Nama Baringbing dalam Bahasa Batak Toba merujuk kepada kata baringbing yang memiliki arti balung/jengger ayam jantan. Penggunaan marga Baringbing bagi sebagian keturunan marga Raja Sapala Tua Tampuk Nabolon (Tampubolon) tepatnya ketiga anak Raja Mataniari berawal melalui tradisi menggunakan balung/jengger ayam jantan di tengah tanduk kerbau sebagai penghias di bagian depan atas rumah.
Penggunaan marga Baringbing masih belum lazim dipraktikkan sebelum paruh kedua abad ke 20, kala itu hanya sebagian kalangan yang menggunakan marga tersebut, maupun menyematkan kedua marga seperti Tampubolon Baringbing. Namun memasuki paruh paruh kedua abad ke 20 hingga dewasa ini penggunaan marga Baringbing kian semarak dilakukan oleh ketiga keturunan anak Raja Mataniari tersebut.
Tarombo
Berikut merupakan tarombo (silsilah) keturunan Raja Sapala Tua Tampuk Nabolon (Tampubolon) yang menggunakan marga Baringbing:
Tuan Sihubil | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Raja Sapala Tua Tampuk Nabolon | Raja Bungabunga / Raja Parmahan (Silalahi) (Anak angkat) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Raja Mataniari | Raja Niapul | Raja Siboro | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Ompu Rudang Nabolon | Ompu Sidomdom (Baringbing) | Simangan Didalan (Baringbing) | Ginjang Niporhas (Baringbing) | Sondiraja (Silaen) | Badiaraja (Sitompul) | Alang Pardosi (Pohan di Barus) | Raja Unduk (Karokaro Barus) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Menurut silsilah garis keturunan Suku Batak (tarombo), Ompu Sidomdom, Simangan Dalan, dan Ginjang Niporhas adalah generasi kesembilan dari Siraja Batak dan merupakan anak kedua, ketiga, dan keempat dari Raja Mataniari, yaitu anak pertama dari Raja Sapala Tua Tampuk Nabolon (Tampubolon).
Dalam perkembangannya, marga Baringbing mengklasifikasikan diri ke dalam tiga kelompok sesuai dengan ketiga cucu Raja Sapala Tua Tampuk Nabolon (Tampubolon) yang memulai penggunaan marga Baringbing, yaitu:
- Ompu Sidomdom / Br. Siahaan Hinalang
- Simangan Dalan / Br. Sianturi
- Ginjang Niporhas / Br. Siahaan Hinalang
Ompu Sidomdom
Ompu Sidomdom menikah dengan Tiurma Uli Br. Siahaan Hinalang dan memperoleh empat putra, yaitu:
- Sapalatua II / Simanintang Nauli Br. Pardosi
- Baligamonang / Sinta Uli Br. Panjaitan
- Raja Maruhur / Ragi Oloan II Br. Sinaga
- Raja Marjalang / Pausana Uli Br. Siahaan Hinalang , Si boru Bunga deak Haumason Br. Silitonga
Simangan Dalan
Simangan Dalan memperoleh dua putra melalui pernikahan dengan istrinya Nienet Nauli br. Siburian, yaitu:
- Datu Pangamar / Pinggan Uli Br. Siburian
- Ompu Lemba / Puara Haumason Br. Sianturi
Ginjang Niporhas
Ginjang Niporhas menikah dengan Bunga Nabolon Br. Siahaan Hinalang dan memperoleh tiga putra, yaitu:
- Ompu Lamin/Donadahobol/Ompu Ronggur / Tiarma Uli Br. Parhusip
- Ulubalang Hobol/Raja Niapul II / Siboru Bunga Silo Matahari Br. Lumbantungkup
- Sitaonjaring / Tarian Luat Br. Siahaan Hinalang , Nai Anting Haumason Br Pandiangan
Kekerabatan
Seluruh keturunan marga Baringbing memiliki hubungan erat dengan satu sama lain dan juga dengan keturunan Raja Sapala Tua Tampuk Nabolon lainnya; mereka memegang teguh ikatan persaudaraan untuk tidak menikah antar satu dengan yang lain.
Sumber
- Hutagalung, W.M. (1991), Pustaha Batak Tarombo dohot Turiturian ni Bangso Batak, hlm. 223
- Siahaan, Amanihut N.; Pardede, H. (1957), Sejarah perkembangan Marga - Marga Batak