"Politik memang jahat?"

Menurut saya artikel ini ditulis dengan gaya bahasa yang tidak netral, terutama pada subjudul Pemerintahan dan Strata sosial Dayak Mali. Mungkin perlu sumber referensi yang sesuai. sentausa 02:11, 18 Juli 2007 (UTC)

Bagian yang menggunakan gaya bahasa argumentatif pada subjudul tersebut sudah saya hapus dan mudah-mudahan meningkatkan kenetralan artikel ini. sentausa 05:57, 25 Juli 2007 (UTC)

"Tanggapan Untuk Bapak Sentausa"

Sebelumnya saya minta maaf sebesar-besarnya. bapak yang budiman, saya menulis artikel kecil ini bukan mau menyudutkan siapa-siapa atau mau mempersalahkan siapa-siapa. Artikel kecil ini hanya untuk bahan renungan bagi setiap orang. mungkin isi/atau kata-katanya tidak netral namun saya berharap tulisan ini dapat dikembangkan atau ditambah oleh siapa saja yang berminat. kita semua tidak perlu lagi menutup mata akan hal yang terjadi disekitar kita. ini bukan hukuman namun kita diajak untuk bertanya dalam hati kita masing-masing.Apakah kita telah adil terhadap setiap orang disekitar kita atau setidaknya masih adakah hati untuk orang lain. Hal seperti ini bukan terjadi hanya dengan suku Dayak saja. Tapi pasti banyak yang terjadi ditempat lain. Sebagaimana yang kita lihat di televisi sampai saat ini. Tuntutan bertubi-tubi datang silih berganti.Saya senang atas keritikan bapak.karena membantu saya untuk dapat lebih netral lagi.dan berusaha menyajikan yang baik dan benar yang ada disekitr kita.Saya tidak punya referensi apa-apa. saya menulis artikel ini hanya berdasarkan pengalaman dari apa yang saya dengar,lihat dan mengerti.karena saya bukan penulis buku. saya orang awam yang mau menyampaikan pengalaman hidup saja. saya senang kalau lebih ada kritikan-kritikan lebih banyak lagi.Sudah ada beberapa yang dapat saya perbaiki dari apa yang bapak sampaikan.

dari saya...........Terima kasih.

Masukan untuk netralitas

Yang terhormat Nasarius Nali, pertama-tama hormat saya atas keberanian untuk menyuarakan ketidak benaran yang kita rasakan terjadi disekitar kita. Mental untuk mengatakan "benar" terhadap yang benar dan mengatakan "salah" terhadap yang salah adalah suatu mental yang perlu dimiliki oleh bangsa ini.

Namun terlepas dari masalah tersebut, "sayangnya" wikipedia sebagai sebuah "ensiklopedia" dimana memiliki tujuan untuk mencerdaskan bangsa ini dengan "mengorbankan" hal-hal yang tidak ensiklopedis misalnya "pendapat pribadi", yang tidak netral ("tak berat sebelah"). Pada artikel yang dimaksud oleh bapak Sentausa tersebut terdapat 2 suku yang disebutkan yaitu suku dayak dan melayu, kalau boleh "secara jujur" saya katakan bahwa pendapat tersebut dibuat dengan berdasarkan sudut pandang kelompok suku dayak (yang merasa diperlakukan tidak adil) namun sayangnya tidak memuat sudut pandang dari kelompok melayu (yang dianggap berlaku tidak adil); inilah yang dianggap "tidak netral" atau (neutral point of view, NPOV) yang menjadi prinsip dasar dari wikipedia.

"Setiap rumah memiliki suatu aturan tersendiri" alangkah bijaksananya apabila kita juga belajar menghargai atau belajar memperlakukan secara adil "hak dari pemilik rumah" (wikipedia) dengan cara mematuhi ketentuan yang diberlakukan.

Misi yang disuarakan oleh artikel tersebut adalah bagus sekali oleh karenanya alangkah indahnya kalau artikel tersebut dimuat dalam blog pribadi agar dapat dibaca oleh semua orang diseluruh dunia tanpa "memaksa" wikipedia melanggar aturan mengenai Wikipedia:Sudut pandang netral.

Sudut pandang yang netral mencoba mempersembahkan ide dan fakta dalam suatu cara yang dapat disetujui pihak yang pro maupun yang kontra. Tentu saja, persetujuan 100% bukanlah sesuatu yang mungkin terjadi; ada saja ideolog di dunia ini yang tak akan pernah menerima persembahan lainnya selain daripada sebuah pernyataan keras mengenai sudut pandang mereka. Wikipedia hanya dapat menerima bentuk tulisan yang dapat disetujui khususnya oleh orang-orang rasional yang dapat berbeda pendapat.

Semoga dengan masukan ini yang terhormat Nasarius Nali dapat dengan kasih memahami misi wikipedia. --Alcatrank 08:53, 18 Juli 2007 (UTC)

Ucapan Terima kasih

Sebelumnya saya berterima kasih kepada bapak Sentausa yang mau peduli akan artikel kecil ini. tapi sebelumnya saya koreksi atas nama saya tersebut.Saya Saya sangat setuju dengan prinsip netral tersebut. saya selalu berharap akan ada banyak orang yang dapat menyumbangkan sebuah pemikiran dengan terbuka.Terima kasih.

Kembali ke halaman "Suku Dayak Mali".