Satyalancana Penegak
Satyalancana Penegak Diberikan kepada anggota Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) yang secara aktif sedikit-dikitnya 30 hari sejak 1 Oktober 1965 sampai tanggal yang ditentukan oleh Menteri Utama Bidang Pertahanan Keamanan dalam gerakan pembersihan dan pemberantasan G-30-S PKI.
Penerima Satyalancana Penegak
- Jenderal Besar TNI (Purn.) H. M. Soeharto
- Jenderal TNI (Purn.) Surono Reksodimedjo
- Jenderal TNI (Purn.) Raden Widodo
- Mayjen TNI (Purn.) Yasir Hadibroto
- Letjen TNI (Purn) Joes Adipermono
- Marsda TNI (Purn) Teddy Rusdi
- Letkol Mar (Purn) Ferdinan Edy Sombolinggi
- Drs. Edward Mandahar Situmorang
- Kapt (Purn) Ki Agus. Mohammad Zein, B.A
- Kol. Chk. (Purn) B.H Tampubolon,S.H
- Akbp (Purn) R.Sanyoto
- Drs. Mochammad Syah Manaf
- Letkol Mar (Purn) Nawir Manan
- Brigjen TNI (Purn) Bambang Soejarto
- Sertu (Purn) Moekri
Referensi
(Indonesia) PP 15/1966 Satyalancana Penegak[pranala nonaktif permanen]