Alusi Tao Toba

Revisi sejak 16 Mei 2024 02.51 oleh Devi 4340 (bicara | kontrib) (memperbaiki referensi)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Alusi Tao Toba adalah sebuah lembaga nonpemerintah yang bergerak di bidang pelestarian lingkungan dan penguatan masyarakat di Danau Toba melalui pendidikan. Alusi Tao Toba berasal dari bahasa Batak (Alusi: Jawab, Tao: Danau, dan Toba) yang artinya "Menjawab Panggilan Danau Toba". Alusi Tao Toba diharapkan menjadi jawaban yang menyelesaikan persoalan-persoalan pendidikan, lingkungan, dan kesejahteraan masyarakat di sekitar Danau Toba. Alusi Tao Toba dibentuk pada tahun 2010 oleh Togu Simorangkir.[1][2][3]

Sejarah

Alusi Tao Toba dibentuk pada tahun 2010 oleh Togu Simorangkir, dimulai dengan mendirikan Sopo Belajar (Rumah Belajar). Pendirian Sopo Belajar dilatarbelakangi minimnya sarana pendidikan non-formal luar sekolah di Pulau Samosir dan sekitar Danau Toba. Di daerah ini, kegiatan ekstrakurikuler bagi anak-anak dan remaja yang berkenaan dengan peningkatan pendidikan non-formal juga sangat minim. Rendahnya minat baca bukan hanya karena kebiasaan membaca yang rendah tetapi juga karena terbatasnya bahan bacaan. Alusi Tao Toba hadir untuk memberikan akses buku-buku bacaan tersebut lewat program Tao Toba Membaca.[1][2][4]

Sopo Belajar

Sejak berdiri, Alusi Tao Toba sudah mengoperasikan beberapa Sopo Belajar (beberapa di antaranya sudah ditutup). Saat ini, Alusi Tao Toba mengelola 8 Sopo Belajar yaitu:

  1. Sopo Belajar Lontung; berdiri tanggal 21 April 2010 di Huta Lontung Nagodang, Desa Pardomuan, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir.
  2. Sopo Belajar Janji Maria; berdiri tanggal 21 September 2013 di Huta Janji Maria, Desa Parbaba Dolok, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir.
  3. Sopo Belajar Bahal-bahal; berdiri tanggal 17 November 2015 di Huta Bahal-bahal, Desa Hasinggahan, Kecamatan Sianjurmulamula, Kabupaten Samosir.
  4. Sopo Belajar Lumban Hariara; berdiri tanggal 18 Juni 2016 di Huta Lumban Hariara, Desa Simbolon Purba, Kecamatan Palipi, Kabupaten Samosir.
  5. Sopo Belajar Binangara; berdiri tanggal 7 September 2017 di Huta Binangara, Desa Hasinggahan, Kecamatan Sianjurmulamula, Kabupaten Samosir.
  6. Sopo Belajar Pinal; berdiri tanggal 18 November 2017 di Huta Pinal, Desa Hasinggahan, Kecamatan Sianjurmulamula, Kabupaten Samosir.
  7. Sopo Belajar Lagundi; berdiri tanggal 1 Februari 2018 di Huta Lagundi, Desa Hasinggahan, Kecamatan Sianjumulamula, Kabupaten Samosir.
  8. Sopo Belajar Naga Timbul; berdiri tanggal 1 Mei 2018 di Huta Naga Timbul, Desa Parhorasan, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir.[5]

Kegiatan di Sopo Belajar, selain aktivitas membaca juga ada aktivitas bermain, belajar bahasa Inggris, olahraga, dan kreativitas.

Kapal Belajar

Selain mengelola Sopo Belajar, Alusi Tao Toba juga mengoperasikan Kapal Belajar, --perpustakaan apung keliling—untuk menjangkau desa-desa di pinggiran Danau Toba yang tidak memiliki akses darat. Perpustakaan bergerak ini mulai beroperasi sejak tanggal 7 Agustus 2015 di Danau Toba. Hingga saat ini, Kapal Belajar sudah mendatangi desa-desa di tujuh kabupaten di pinggiran Danau Toba. Agar bisa menjangkau lebih banyak desa, Alusi Tao Toba menambah satu lagi Kapal Belajar untuk beroperasi di sekitar Kecamatan Sianjurmula-mula.

Selain Sopo Belajar dan Kapal Belajar, Alusi Tao Toba juga mengoperasikan tiga Kreta Baca; perpustakaan bergerak dengan menggunakan sepeda motor. Kreta Baca hadir untuk menjangkau anak-anak yang terlalu jauh berjalan kaki ke Sopo Belajar atau tidak bisa datang ke Sopo Belajar saat musim menanam atau musim panen.[5][6][7]

Referensi

  1. ^ a b "Alusi Tao Toba". Literasi Nusantara (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 7 Oktober 2020. 
  2. ^ a b Bempah, Ramdhan Triyadi (16 Agustus 2017). "Alusi Tao Toba, Jawaban untuk Anak-anak di Pinggir Danau Toba". Kompas.com. Diakses tanggal 7 Oktober 2020. 
  3. ^ "Cerita Togu Simorangkir Perjuangkan Pendidikan Anak Toba". Medcom.id. 24 Agustus 2018. Diakses tanggal 7 Oktober 2020. 
  4. ^ developer, mediaindonesia com (2018-08-25). "Kebaikan tidak Pernah Berhenti". Media Indonesia. Diakses tanggal 2020-10-07. 
  5. ^ a b Nusantara, Solusi Sistem. "Galang Dana, Pendiri Yayasan Alusi Tao Toba Jalan Kaki Keliling Danau Toba | Apa & Siapa". www.gatra.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-10-07. 
  6. ^ Bakkara, Arjuna. "Gramedia dan Alusi Tao Toba Menggelar Literasi Nusantara di Tepian Danau Toba". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2020-10-07. 
  7. ^ BeritaSatu.com. "Perpustakaan Terapung Ini Singgahi 7 Kabupaten di Danau Toba". beritasatu.com. Diakses tanggal 2020-10-07.