Hatu, Leihitu Barat, Maluku Tengah
Hatu adalah negeri di Kecamatan Leihitu Barat, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku, Indonesia.
Hatu Hatu Katuru Hena Amantelu | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Maluku |
Kabupaten | Maluku Tengah |
Kecamatan | Leihitu Barat |
Luas | ... km² |
Jumlah penduduk | ... jiwa |
Kepadatan | ... jiwa/km² |
Etimologi
Nama Hatu dalam bahasa Tana berarti "batu", merujuk pada morfologi daerah pertuanan negeri yang berbatu-batu.
Peristiwa
Pada 14 Februari 2018, Presiden Joko Widodo menyerahakn 4.500 sertifikat hak atas tanah untuk rakyat Kota Ambon dan Maluku Tengah di Hatu.[1]
Kelembagaan
Raja
Matarumah parentah di negeri ini adalah matarumah atau fam Hehalatu, yang menjabat sebagai raja turun-temurun.[2]
Soa
Masyarakat Negeri Hatu tersusun ke dalam tiga soa yang masing-masing menghimpun beberapa matarumah. Matarumah yang terhimpun tersebut berstatus sebagai anggota atau anak soa. Soa di Hatu meliputi:[2]
- Soa Souhuat, dengan anggota-anggotanya sebagai berikut.
- Salamahu
- Hehamoni
- Tipawael
- Risteru (Lesteru)
- Palain (matarumah ini dinyatakan lenyap)
- Soa Hatulessy, dengan anggota-anggotanya sebagai berikut.
- Lenahatu (Lena-Lena Latuconsina)
- Picaulima (Pikallima)
- Hehalatu (Hallatu)
- Manuputty (Mamputty)
- Soa Malupang, dengan anggota-anggotanya sebagai berikut.
- Risamasu (Risanusu)
- Tahuli
Soa Souhuat bercirikan Uli Siwa, sedangkan dua soa lainnya bercirikan Uli Lima.[2]
Jabatan-jabatan Adat
Matarumah Risamasu berkedudukan sebagai kepala tanah atau tuan negeri. Matarumah ini juga memegang jabatan kapitan turun-temurun, dengan malesi-nya Picaulima.[3]
Hubungan sosial
Hatu ber-pela dengan Wakasihu[4]
dan terikat gandong dengan Negeri Lima.[5]
Referensi
- ^ "Serahkan 4.500 Sertifikat di Maluku Tengah". 14 Februari 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 13 September 2018. Diakses tanggal 21 November 2011.
- ^ a b c Jansen 1939, hlm. 326.
- ^ Jansen 1939, hlm. 327.
- ^ Rudi Rahabeat (23 Desember 2018). "53 Tahun Panas Pela Negeri Hatu-Wakasihu". TerasMaluku.com. Ambon. Diakses tanggal 6 April 2024.
- ^ Rudi Rahabeat (6 Juni 2021). "Kuatkan Persaudaraan, Negeri Lima – Hatu Jabodetabek Gelar Acara Halal Bihalal". Liputan.co.id. Diakses tanggal 8 April 2024.