Gereja Santo Gregorius Agung, Kutabumi
Gereja Santo Gregorius Agung, Kutabumi yang bernama resmi Gereja Paroki Santo Gregorius Agung, Kutabumi adalah sebuah gereja paroki Katolik yang terletak di Puri Agung Permai, Gelam Jaya, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten. Gereja ini didedikasikan untuk Santo Gregorius Agung dan berada di bawah administrasi Dekanat Tangerang I Keuskupan Agung Jakarta.[1]
Gereja Santo Gregorius Agung | |
---|---|
Gereja Paroki Santo Gregorius Agung, Kutabumi | |
Koordinat: 6°9′34.9056″S 106°34′53.9760″E / 6.159696000°S 106.581660000°E | |
Lokasi | Puri Agung Permai, Gelam Jaya, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten |
Negara | Indonesia |
Denominasi | Gereja Katolik Roma |
Situs web | www |
Sejarah | |
Dedikasi | Santo Gregorius Agung |
Arsitektur | |
Status | Gereja paroki |
Status fungsional | Aktif |
Tipe arsitektur | Gereja |
Administrasi | |
Paroki | Kutabumi |
Dekenat | Tangerang I |
Keuskupan Agung | Jakarta |
Provinsi | Jakarta |
Klerus | |
Jumlah Imam | 2 |
Imam yang bertugas | R.D. Cosmas Wahyu Kristian Wijaya |
Imam rekan | R.D. Yosef Purboyo Diaz |
Parokial | |
Stasi | 1 |
Jumlah wilayah | 11 |
Jumlah lingkungan | 57 |
Pada awalnya, gereja ini merupakan sebuah stasi yang berada di bawah Paroki Tangerang, namun sejak 3 September 2012, Stasi Kutabumi dimekarkan dari Paroki Tangerang dan menjadi paroki ke-63 di wilayah Keuskupan Agung Jakarta.[2]
Paroki Kutabumi terbagi menjadi 11 wilayah dan 57 lingkungan. Saat ini Paroki Kutabumi dilayani oleh para imam diosesan Keuskupan Agung Jakarta.
Stasi
Saat ini Paroki Kutabumi hanya memiliki 1 stasi, yaitu Kapel Santo Mikael yang terletak di Tanjung Kait, Mauk, Kabupaten Tangerang.
Galeri
-
Gerbang masuk (April 2024)
-
Gerbang masuk (Mei 2024)
-
Tampak samping
-
Goa Maria
-
Patung Santo Gregorius Agung
-
Tampak dalam pada siang hari
-
Tampak dalam pada malam hari
-
Panti imam
-
Altar
Lihat pula
Referensi
- ^ "Paroki Kutabumi". Diakses tanggal 12 April 2024.
- ^ "Sejarah Gereja – Paroki Tangerang". 4 Mei 2016. Diakses tanggal 12 April 2024.
Pranala luar