Kalah rebah

Revisi sejak 17 Juli 2024 02.57 oleh Aleirezkiette (bicara | kontrib)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

KO atau kalah rebah adalah singkatan dari istilah dalam bahasa Inggris knockout adalah suatu kondisi kemenangan dalam beberapa olahraga beladiri full-contact seperti tinju, kickboxing, dan lain-lain. Seorang petinju dinyatakan kalah KO jika dia terjatuh akibat pukulan, dan tidak mampu bangkit atau merespon pertanyaan wasit sampai dengan hitungan ke-10, atau sampai dengan hitungan ke-20 jika petinju tersebut jatuh terlempar sampai ke luar ring.

Seorang petinju tersungkur mendapatkan 10 hitungan sebelum dinyatakan kalah KO

Technical Knockout

TKO adalah singkatan dari istilah dalam bahasa Inggris Technical KnockOut, hanya dikenal pada tinju profesional. Seorang petinju dinyatakan kalah TKO oleh wasit jika:

  • Mengalami cedera atau pendarahan akibat pukulan lawan.
  • Atas rekomendasi dokter ring yang melihat seorang petinju secara medis sudah tidak layak tanding, agar pertandingan dihentikan (keputusan terakhir ada di tangan wasit).
  • Wasit menganggap sang petinju sudah tidak mampu meneruskan pertandingan karena kekuatan sudah tidak berimbang.
  • Setelah knockdown wasit menganggap tidak perlu menghitung atau tidak menyelesaikan hitungan sampai ke 10 karena sang petinju dinilai sudah tidak mampu atau kondisinya kritis.
  • Pihak sang petinju (pelatih) melemparkan handuk ke dalam ring karena dianggap sudah tidak mampu meneruskan pertandingan.
  • Terkena hitungan knockdown sampai 3 kali dalam 1 ronde (tidak selalu, tergantung peraturan badan tinju yang digunakan saat pertandingan.

Dalam tinju amatir, istilah TKO digunakan istilah RSC atau RSF.