Gempa bumi Jawa Timur 1967

Revisi sejak 30 November 2024 03.50 oleh Dwianto08 (bicara | kontrib)

Gempa bumi Jawa Timur 1967 terjadi pada tanggal 19 Februari 1967, berpusat di selatan Kabupaten Malang, Jawa Timur. Menurut USGS gempa tersebut berkekuatan 6.4 Mw dengan kedalaman 85 km (53 mi).[1] Setidaknya 54 orang tewas dan 300 orang luka-luka di Kabupaten Malang, dan Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, laporan menyebutkan 2.000 rumah hancur dan 5.000 rumah rusak akibat gempa ini.[2]

Gempa bumi Jawa Timur 1967
Gempa bumi Jawa Timur 1967 di Provinsi Jawa Timur
Surabaya
Surabaya
Jember
Jember
Malang
Malang
Gempa bumi Jawa Timur 1967
Gempa bumi Jawa Timur 1967 di Jawa
Surabaya
Surabaya
Jember
Jember
Malang
Malang
Gempa bumi Jawa Timur 1967
Waktu UTC1967-02-19 22:14:37
ISC838960
USGS-ANSSComCat
Tanggal setempat19 Februari 1967 (1967-02-19)
Waktu setempat05:14:37 WIB
Kekuatan6.4 Mw
Kedalaman85 km (53 mi) (USGS)
Episentrum9°02′42″S 112°57′22″E / 9.045°S 112.956°E / -9.045; 112.956
Wilayah bencanaJawa Timur, Jawa Tengah
Intensitas maks.IX (Hebat)
TsunamiTidak
Korban54 tewas, 300 luka-luka

Dampak gempa bumi

Gempa terjadi pada 19 Februari 1967, pukul 05.14 Waktu Indonesia Barat, Menurut laporan USGS gempa tersebut bermagnitudo 6,4, Kedalaman 85 km (53 mi). Intensitas VIII–IX. Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Daerah yang paling parah terkena dampaknya adalah Dampit, sebuah kecamatan yang terletak tepat di sebelah Kabupaten Malang; berdasarkan laporan kuisioner, 1.539 bangunan hancur, 14 orang tewas, 72 orang luka-luka. Di sebelah Dampit terdapat Gondang, menurut laporan 9 orang tewas, 49 orang luka-luka, 119 bangunan roboh total, dan 402 bangunan retak. 5 masjid hancur. Di Kabupaten Trenggalek kerusakan masif juga terjadi, dimana 33 rumah kayu dilaporkan retak dan beberapa rumah bergeser sedikit. Di Besuki, Tulungagung, intensitasnya berkisar III hingga VI MMI; di Tanggul, Jember bangunan hanya mengalami kerusakan ringan.[3]

Guncangan terasa hingga ke arah barat hingga Kabupaten Banyumas dan Kabupaten Cilacap; di sebelah utara rangkaian perbukitan di bagian barat Jawa Timur membentuk semacam penghalang rambat gelombang seismik. Tidak ada laporan yang diterima tentang tsunami.[4]

Lihat pula

Referensi

  1. ^ "M 6.3 - Java, Indonesia". United States Geological Survey. February 19, 1967. Diakses tanggal February 21, 2021. 
  2. ^ "Significant Earthquake: INDONESIA: JAVA: DAMPIT,GONDANG,TRENGGALEK". National Geophysical Data Center. February 9, 1967. Diakses tanggal February 21, 2021. 
  3. ^ "Significant Earthquake: INDONESIA: JAVA: DAMPIT,GONDANG,TRENGGALEK". National Geophysical Data Center. February 9, 1967. Diakses tanggal February 21, 2021. 
  4. ^ "Significant Earthquake: INDONESIA: JAVA: DAMPIT,GONDANG,TRENGGALEK". National Geophysical Data Center. February 9, 1967. Diakses tanggal February 21, 2021.