Kudeta

perebutan kekuasaan di pemerintahan secara paksa
Revisi sejak 25 Januari 2010 04.33 oleh 125.163.5.57 (bicara) (-> クーデター)

Kudeta pengucapan bahasa Inggris: [ˌkuːdeɪˈtɑː], (jamak: coups d'état atau disingkat coup), (Jepang クーデター - kūdetā) berasal dari bahasa Perancis: coup d'état yang berarti merobohkan legitimasi atau pukulan terhadap negara[1][2] adalah sebuah tindakan pembalikan kekuasaan oleh seseorang yang berwenang, secara ilegal dan sering brutal, inkonstitusional berupa "penggambilalihan kekuasaan", "penggulingan kekuasaan" sebuah pemerintahan negara dengan menyerang (strategis, taktis, politis) legitimasi pemerintahan kemudian bermaksud untuk menerima penyerahan kekuasaan dari pemerintahan yang digulingkan. Kudeta akan suskses bila terlebih dahulu dapat melakukan konsolidasi dalam membangun adanya legitimasi sebagai persetujuan dari rakyat serta telah mendapat dukungan atau partisipasi dari pihak non-militer dan militer (tentara).

Referensi

  1. ^ Perang saudara atau perang sipil Julius Caesar, 5 Jan 49 BC.
  2. ^ Hornblower, S., Spawforth, A. (eds.) The Oxfrod Companion to Classical Civilization (1998) pp. 219-24