Orang Indonesia Amerika

orang Amerika kelahiran atau keturunan Indonesia

Indonesian Americans comprise immigrants from the multiethnic country of Indonesia to the United States, and their U.S.-born descendants.[1] As of the 2000 United States Census, they were the 15th largest group of Asian Americans.[2] That census showed 63,073 people who identified themselves as Indonesians residing in the United States.[2]

Orang Indonesia di Amerika Serikat
Daerah dengan populasi signifikan
California, Colorado, New York, Amerika Serikat Timur Laut & Amerika Serikat Barat
Bahasa
Inggris Amerika, Bahasa Indonesia
Agama
Kristian, Islam, dll.

Sejarah Imigran

Orang Indonesia datang ke Amerika Serikat pada tahun pertangahan 1950 sebagai Pelajar Internasional, Pelajar ini datang ke Amerika Serikat dari Universitas Indonesiauntuk melanjutkan fakultas kedokteran di Universitas California, Berkeley. Orang Indonesia datang ke Amerika Serikat menambah pada tahun 1965 karena Immigration and Nationality Act of 1965 yang membuka pintu untuk imigran Asia datang ke Amerika Serikat. Di antara 1980 ke 1990 orang Indonesia di Amerika Serikat bertambah tiga kali lipat mencapai 30,085 orang, Hampir seluruhnya tinggal di California Selatan. Pada tahun 2000, 20,710 orang tinggal di daerah ini.

Demografi

Suku

Orang Indonesia yang pertama pindah ke California Selatan adalah orang Eropa-Indonesia. Tetapi orang Indonesia yang datang ke Amerika Serikat pada tahun 1960 adalah orang Tionghoa-Indonesia. Perkiraaan yang tidak resmi mengatakan bahwa 60% orang Indonesia yang tinggal di California Selatan adalah orang Tionghoa-Indonesia.

Religion

A large proportion of Indonesians in the U.S. are Christian, though Muslims are also present.[3] The first Indonesian church in the U.S. was a Seventh-day Adventist Church established in Glendale, California in 1972 with a predominantly Indo congregation; however, as more pribumi migrants joined the church, racial tensions arose, and the Indos withdrew to other churches. The second Indonesian church to be founded in the U.S. was a Baptist church, started by an ethnic Chinese pastor and with a predominantly ethnic Chinese congregation.[4] By 1988, there were 14 Indonesian Protestant congregations; ten years later, that number had grown to 41, with two Indonesian Catholic congregations as well.[5]

Pranala Luar

  1. ^ Yang 2001, hlm. 898-899
  2. ^ a b Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama census
  3. ^ Cunningham 2009, hlm. 95
  4. ^ Cunningham 2009, hlm. 97-98
  5. ^ Cunningham 2009, hlm. 98