Kain mori
Kain mori adalah kain tenun berwarna putih yang terbuat dari kapas dan biasanya dipakai sebagai bahan untuk membuat kain batik. Ada 2 jenis kain mori yaitu kain mori yang telah mengalami proses pemutihan atau bleaching dan kain mori yang belum diputihkan. Kain yang belum diputihkan disebut juga kain belacu. Kain mori pernah pula amat populer sebagai bahan pakaian yaitu pada era 1960--1970-an. Selain sebagai bahan kain batik, bahan ini juga dipakai antara lain sebagai kain saringan tahu, kain kafan dan kain layar.
Harga dan Kualitas
Harga kain mori sangat bergantung pada kualitas yang biasanya tampak dari kehalusan tekstur kain. Tekstur kain sangat bergantung dari beberapa hal antara lain:
- kualitas benang tenun (dipintal single atau double)
- kekasaran benang tenun (kasar atau halus)
- kerapatan anyaman (biasanya dinyatakan dengan bilangan per inci)
- lebar kain (single atau 90 cm; double atau 120 cm)
JENIS KAIN MORI Mori BIRU merupakan kain yang kasar dengan benang Carded 30`s. Biasanya untuk batik yang murah Mori Prima merupakan kain mori yang lebih halus dengan benang carded 40`s, banyak dipakai untuk kemeja, sprei dll Mori Primissima merupakan kain mori yang halus dan mahal, disusun oleh benang combed 50`s. Kain ini banyak digunakan oleh perusahaan batik yang menjual produknya ke Luar Negri (ekspor) Mori Lawn/Voilissima merupakan mori yang halus dan tipis dengan anyaman jarang, biasanya untuk pakaian anak dan wanita. Kain Mori Primissima merupakan produk utama PT PRIMATEXCO INDONESIA yang ber-alamat di Jl Raya Sambong Batang Telp 0285 391300