Yudas Iskariot

terkenal sebagai pengkhianat Yesus, salah satu dari dua belas murid asli Yesus

Yudas Iskariot (tewas sekitar 2933, Ibrani יהודה איש־קריות Yəhûḏāh ʾΚ-qəriyyôṯ), anak Simon Iskariot (Yohanes 6:71), dia juga termasuk salah seorang dari dua belas rasul yang dipilih oleh Yesus Kristus, dan dia bertugas sebagai bendahara (Yohanes 12:6, 13:29).

Ciuman Yudas, lukisan oleh Giotto di Bondone.

Di kalangan orang Kristen, nama Yudas Iskariot sudah tidak asing lagi. Dia dianggap sebagai pengkhianat karena telah menyerahkan Yesus Kristus kepada imam-imam kepala dengan harga 30 keping perak (Matius 26:14-15). Alkitab juga mencatat bahwa Yudas mati dengan kondisi perut terbelah dan semua isi perutnya keluar (Kisah Para Rasul 1:18). Posisi dia digantikan oleh Matias setelah kesebelas murid membuang undi untuk menentukan siapa orang ke-12 yang akan menggantikannya (Kisah Para Rasul 1:26).


Pandangan tentang kematian

Menurut Islam, Isa tidak dibunuh atau disalib, melainkan Yudas Iskariot yang wajah diserupakan seperti Isa, kemudian disalib oleh orang-orang Yahudi. Sementara menurut Kristen, Isa Almasih dibunuh dan disalibkan, sedangkan Yudas Iskariot adalah murid Isa Almasih yang mati karena bunuh diri dengan cara gantung diri.