Bus listrik
Bus listrik atau disebut juga sebagai Trolleybus dalam bahasa Inggris atau electric bus adalah bus yang digerakkan dengan energy listrik yang diperoleh dari jaringan atas seperti halnya kereta api listrik ataupun trem listrik yang pernah beroperasi di Jakarta dan Surabaya sebelum tahun 1960an.
Keunggulan
Bus listrik ini mempunyai keunggunan untuk bisa berjalan di medan yang berbukit-bukit, karena motor listrik bekerja lebih baik dari mesin diesel pada tanjakan. Selain itu tidak menimbulkan emisi gas buang, serta tidak bising seperti mesin diesel sehingga merupakan alat angkut yang ramah lingkungan. Hemat dalam penggunaan bahan bakar karena konsumsi listrik adalah sesuai dengan olah gerak kendaraan, walaupun ada kerugian energy yang hilang dalam jaringan listriknya. Tetapi dilain pihak pada saat pengereman dilakukan energi kinetiknya dapat dikembalikan ke jaringan yang disebut sebagai regeneratip.
Kelemahan
Tidak sefleksibel bus yang bisa berpindah rute dengan gampang, bus listrik harus tetap berada pada lintasan yang ada aliran atasnya, dengan demikian bus listrik juga tidak bisa menyalib bus yang ada didepannya. Dari sisi aestetika juga tidak menarik karena kabel aliran atas berseliweran diatas lintasan/rute bus listrik.
Desain
- Aliran atas
- Papan trayek
- Kaca spion
- Lampu utama
- Pintu masuk
- Roda depan
- Pintu belakang
- Roda belakang traksi
- Decoratip element
- Retractors/retrievers
- Tali penarik
- Sepatu
- Tiang aliran atas/pantograp
- Kaitan aliran atas
- Pengumpul listrik
- Nomor bus