Marturia adalah salah satu istilah yang dipakai gereja dalam melakukan aktivitas imannya, sebagai tugas panggilan gereja, yaitu dalam hal kesaksian iman.[1] Kesaksian iman yang dimaksud adalah pemberitaan Injil sebagai berita keselamatan bagi manusia.[1] Kata marturia sendiri sangat dekat dengan kata martir, yaitu orang-orang yang mati karena memberitakan Injil pada zaman sesudah Yesus Kristus.[1] Marturia biasanya disandingkan dengan tugas gereja yang lain, yaitu koinonia yang berarti persekutuan dan diakonia atau pelayanan.[1]

Istilah "marturia" ini sekarang lebih sering digantikan dengan kata "Evangelisme" yang berarti pengabaran Injil Kristen atau praktek penyampaian informasi mengenai doktrin suatu kepercayaan Kristen kepada orang lain.[2] Istilah "evangelisme" ini tidak terkait dengan tradisi Kristen manapun, dan tidak sama dengan istilah Evangelikalisme, suatu kata yang dipakai untuk menyebut kelompok atau gereja "Protestan Evangelikal" atau "Injili".

LIhat pula

Referensi

  1. ^ a b c d (Indonesia)Andreas A. Yewangoe., Tidak Ada Penumpang Gelap, Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2009
  2. ^ Collins English Dictionary. Collins. 2006. ISBN 0-00-723577-1.